Rekomendasi Minyak 14 November 2023: Berhasil Naik Kembali Setelah Sempat Turun

337

(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex pada jam perdagangan sesi AS hari Senin, berhasil naik kembali ke atas $78.00, diperdagangkan di sekitar  $78.18 per barel.

Kenaikan harga minyak mentah WTI disebabkan karena pasar merespon positip terhadap laporan mengenai outlook minyak mentah yang dikeluarkan oleh OPEC. OPEC mengeluarkan laporan bulanannya lebih cepat daripada skedul biasanya sebagai respon terhadap laporan pers mengenai naiknya ekspor minyak mentah Irak.

Menurut laporan ini,  data – data ekonomi global yang keluar belakangan ini menunjukkan bahwa permintaan akan minyak mentah tetap bertumbuh dengan kuat.

Sebelumnya, minyak mentah WTI sempat kehilangan keuntungan yang diperoleh pada hari Jumat minggu lalu dengan diperdagangkan turun ke bawah $77.00 di dekat $76.40 selama jam perdagangan sesi Asia hari Senin. Penurunan harga minyak mentah WTI pada jam perdagangan sesi Asia disebabkan karena kekuatiran berkurangnya permintaan minyak mentah di AS dan Cina.

Pada hari Jumat minggu lalu, minyak mentah memperoleh keuntungan hampir 2% disebabkan dukungan Irak terhadap pemangkasan produksi minyak mentah dari OPEC+ dan potensi disrupsi supply akibat konflik Israel dengan Hamas.

Namun harga minyak mentah berbalik turun karena ada tanda – tanda meningkatnya supply minyak mentah. Data dari industri minyak mentah AS menunjukkan kenaikan inventori minyak mentah AS secara signifikan yang menghapus dampak kenaikan harga minyak mentah dari pemangkasan produksi oleh Arab Saudi dan Rusia.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di $75.83 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $74.41 dan kemudian $73.47. “Resistance” yang terdekat menunggu di $78.29 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $79.13 dan kemudian $80.55.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido.