(Vibiznews-Forex) EUR/USD bangkit dengan tajam dari “moving average” 20 hari pada 1.1075, naik lebih dari 50 pips, menembus ke atas 1.1130 dan saat ini mencapai ketinggian 1.1152.
Setelah pertemuan FOMC the Fed, dolar AS diseluruh tempat bangkit, mendorong EUR/USD kearah “support” 1.1070/80. Sebagaimana yang telah diperkirakan, bank sentral AS memangkas tingkat suku bunga kunci namun memberikan signal perhentian sementara kedepannya, memicu rally dolar AS.
Selama konferensi pers Powell, dolar AS kehilangan kekuatannya, setelah semula sempat naik namun kemudian berbalik tajam setelah Gubernur Powell menyebutkan tidak akan ada kenaikan tingkat bunga kecuali ada pergerakan yang signifikan dalam inflasi. Komentar dari Gubernur Federal Reserve AS Jerome Powell mendorong naik saham-saham utama di Wall Street dan mengirim dolar AS ke kerendahan baru secara luas.
Sekarang para trader dan investor emas mengalihkan pandangannya kepada laporan dari Departemen Tenaga Kerja AS, NonFarm Payrolls yang akan dikeluarkan pada hari Jumat dan diperkirakan akan turun menjadi dibawah 100.000 pekerjaan baru dari bulan sebelumnya sebanyak 136.000 pekerjaan baru.
Dengan tertekannya dolar AS, outlook bagi EUR/USD membaik. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1178 yang jika berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1203 dan kemudian 1.1277. Nada “bullish” kelihatannya akan tetap utuh sepanjang Euro bertahan diatas “support” yang solid di 1.1100, namun apabila berhasil ditembus akan turun ke 1.1055 dan kemudian 1.0981.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido