(Vibiznews-Forex) EUR/USD diperdagangkan dibawah 1.12, sekalipun inflasi zona euro muncul sesuai dengan yang diperkirakan di 1.3% baik angka CPI umum maupun inti, dengan ketegangan Timur Tengah semakin kurang berdampak terhadap pasar.
Pasangan matauang EUR/USD memperoleh kembali daya tarik positipnya pada hari pertama dari minggu perdagangan yang baru pada tahun yang baru, 2020, dan mengambil kembali kerugian yang terjadi dalam dua hari berturut-turut sebelumnya. Pasangan matauang ini membangun kembali “rebound” pada akhir sesi dari kerendahan selama satu minggu dan mengalami “rally” kembali ke batas 1.1200.
Pada perdagangan selanjutnya, sentimen pasar menjadi sedikit lebih tenang karena tidak ada ancaman yang baru dari Amerika Serikat maupun dari Iran. Ini terbukti dari sedikit membaiknya sentimen resiko global, yang membantu imbal hasil obligasi treasury AS untuk naik pada hari Senin. Nada yang positip disekitar imbal hasil obligasi AS memperpanjang sebagian dukungan terhadap dolar AS dan pada gilirannya menjadi salah satu faktor yang membawa turun pasangan matauang EUR/USD.
“Support” terdekat menunggu di 1.1125 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1100 dan kemudian 1.1090. Sedangkan “resistance” terdekat menunggu di 1.1200 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1240 dan kemudian 1.1284.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido