Rekomendasi Forex GBP/USD 20 Maret 2020: Seberapa Jauh Akan Turun?

1012

(Vibiznews-Forex) GBP/USD diperdagangkan dibawah 1.17, naik dari kerendahan sehari namun masih dibawah dari ketinggiannya, setelah Bank of England (BOE) memangkas tingkat suku bunga menjadi 0.10% dan mengumumkan Quantitative  Easing yang baru senilai £200 ditengah berlangsungnya krisis coronavirus. Inggris secara bertahap bergerak menuju “lockdown”.

London – salah satu pusat keuangan dunia – sedang menuju “lockdown”, dengan tentara siap diturunkan sebagai penjaga untuk mempertahankan supermarket-supermarket. Kesalahan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dalam penanganan coronavirus pada awalnya dan perubahan kebijakan sesudahnya, dengan menutup sekolah-sekolah menjadi salah satu alasan mengapa sterling jatuh. Penyebab yang lain adalah kuatnya dolar AS, yang sangat dominan ditengah tekanan jual yang luarbiasa. Para investor berebut menjual saham – kadang bertentangan dengan keinginan mereka sendiri – dan memburu dolar AS.

Seberapa rendah poundsterling akan turun? GBP/USD sekarang diperdagangkan di dekat batas 1.15, setelah sempat jatuh dari 1.21 ke bawah 1.15 pada hari Rabu. Pasangan matauang ini telah turun sekitar 1.700 pips dalam 10 hari. Ini adalah harga yang terjadi dulu sekali di tahun 1985 – 35  tahun yang lalu.

Andrew Bailey, Gubernur Bank of England yang baru telah membuka pintu untuk melakukan lebih banyak tindakan setelah pada minggu lalu tanpa terskedul memangkas tingkat suku bunga menjadi 0.25% dan meluncurkan skema peminjaman yang baru. Di Amerika Serikat, Washington sedang menyiapkan paket bantuan yang luarbiasa besarnya senilai $1.3 triliun yang mencakup penalanganan bisnis dan mengirim cek ke semua orang Amerika. Apakah ini bisa mendorong dolar AS turun? Belum tentu. Naiknya imbal hasil sebagai akibat dari naiknya keperluan akan pendanaan, bisa membuat dolar AS menjadi lebih menarik.

Inggris baru sekarang memasuki fase “lockdown” dengan kebanyakan dari benua ini sudah lumpuh. Kemungkinan poundsterling akan semakin turun sebelum keadaan pada akhirnya menjadi lebih baik. Coronavirus sejauh ini telah merenggut lebih dari 9000 orang, dan menularkan kepada lebih dari 222.000 orang di seluruh dunia. Di Amerika Serikat kasus telah mencapai 9000 dan di Inggris di bawah 3000. Meskipun demikian, yang terburuk mungkin masih ada di depan.

“Support” terdekat menunggu di 1.1440 yang apabila berhasil ditembus akan lanjut ke 1.1300 dan kemudian 1.1000. Sedangkan “resistance” terdekat berada pada 1.1660 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1957 dan kemudian 1.2000. Perlu diingat tingginya volatilitas dan perdagangan pada level di tahun 1085 bisa berarti setiap level bisa dilewati dalam sekejab.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here