Rekomendasi ‘Forex EUR/USD 2 April 2020: Berada Dalam Tekanan Karena Perkembangan Coronavirus

762

(Vibiznews-Forex) ERU/USD diperdagangkan dibawah 1.0950, dibawah tekanan. Laporan pekerjaan sektor swasta Amerika Serikat dari ADP hanya menunjukkan penurunan 27.000 pekerjaan, jauh lebih baik daripada yang diperkirakan, penurunan sampai 150.000. ISM manufaktur PMI AS juga bagus dengan angka 49.1, mengatasi dari yang diperkirakan sebesar 44.9.

Jumlah kasus baru coronavirus di Itali telah stabil di sekitar 4000, namun Spanyol meningkat baik dalam angka kematian maupun infeks, terus mengejar tetangganya Itali. Perancis, negara dengan perekonomian terbesar kedua di zona euro, juga mengalami kenaikan yang banyak mencapai lebih dari 50.000 dengan korban kematian yang sudah melampaui Cina. Penyakit menular Covid-19 ini juga telah menjalar ke negara-negara lainnya di blok Eropa ini. Perancis, Itali, Spanyol dan sekitar selusin lagi negara di zona Euro meminta dibuatkan “obligasi corona” – skema sharing hutang, sementara Jerman dan Belanda dan negara lainnya tetap menolak. Tidak adanya kesatuan di Uni Eropa membebani matauang bersama Eropa ini.

Di Amerika Serikat, keadaannya juga sama. Namun, pada akhir dari kuartal pertama badai berlalu, dolar AS memiliki ruang untuk naik karena arus “safe-haven” sementara pasar saham terpukul. Angka yang tertular Covid-19 di Amerika Serikat sudah lebih dari 190.000 dan kematian sudah diatas 4.500. Sementara New York tetap menjadi episentrum di Amerika Serikat, titik-titik penyebaran yang lainnya mulai bermunculan.

Presiden AS Donald Trump juga mengatakan bahwa dua minggu ke depan akan menjadi minggu yang menyakitkan bagi Amerika Serikat, dengan kematian diperkirakan bisa mencapai antara 100.000 sampai 240.000 orang.

Para konsumen juga kuatir, dengan Conference Board’s Consumer Confidence untuk bulan Maret jatuh dari 130.5 menjadi 120, meskipun masih diatas daripada yang diperkirakan.

Laporan ADP mengenai “employment” nasional AS untuk bulan Maret yang hanya turun 27.000 pekerjaan yang adalah lebih baik daripada yang diperkirakan kebanyakan orang. Namun, para trader mengabaikan laporan ini dan kemungkinan juga dengan laporan “employment” dari Departemen Tenaga Kerja AS pada hari Jumat nanti karena tidak merefleksikan tingkat pengangguran sekarang yang terjadi karena banyaknya ‘Lockdown” akibat coronavirus. Laporan yang lebih uptodate adalah laporan klaim pengangguran mingguan yang diperkirakan akan meningkat menjadi 4-5 juta setelah minggu lalu keluar dengan angka lebih dari 3 juta.

Secara tehnikal, momentum grafik 4 jam telah berbalik menjadi negatif setelah beberapa hari positip yang menandakan “bearish” dengan “support” terdekat menunggu di 1.0930 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0890 dan kemudian 1.0830. Sedangkan apabila berhasil naik kembali, “resistance” terdekat menanti di 1.1050 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1090 dan kemudian 1.1150.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here