(Vibiznews – Forex) EUR/USD stabil diperdagangkan di dalam rentang perdagangan level 1.1900 – 1.1950 ditengah angka CPI zona euro yang bervariasi. Jatuhnya imbal hasil treasury terus memberikan sentimen yang negative terhadap dolar AS.
Rally EUR/USD sejak bulan Juli sampai bulan Agustus ini tetap berlangsung dan sekarang mengambil kembali posisi di area di atas 1.19 dan pada saat yang bersamaan mencetak level puncak yang baru yang terakhir terlihat pada bulan Mei 2018.
Hal yang sebaliknya terjadi atas dolar AS. Penurunan dolar AS tidak terbendung dan sudah menantang “support” kunci di level 92.00, area yang juga terakhir terlihat pada lebih dari dua tahun yang lalu. Preferensi para investor yang lebih memilih asset beresiko tetap disebabkan oleh dua hal, yaitu harapan akan pemulihan ekonomi yang cepat dan kuat dan juga perkembangan vaksin dari Covid – 19.
Kenaikan selanjutnya akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di 1.1970 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.20 dan kemudian 1.2050. Sedangkan penurunannya akan berhadapan dengan “support” terdekat di 1.1900 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1800 dan kemudian 1.1700.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
