(Vibiznews – Forex) GBP/USD naik ke arah 1.30 dengan pemerintah Inggris berusaha menemukan kompromi mengenai undang-undang yang kontroversial yang melanggar kesepakatan Brexit sebelumnya.
Kompromi Brexit selalu merupakan kabar baik bagi poundsterling. PM Boris Johnson berusaha menenangkan keprihatinan mengenai Internal Market Bill yang kontroversial yang telah berhasil lolos dari rintangan pertama di Parlemen.
Beberapa anggota dari Partai Konservatif yang berkuasa dimana Boris Johnson berada ada yang abstain atau menolak undang-undang tersebut dan yang lainnya diperkirakan akan mengikuti. Jika kalimat terakhir tidak jadi melanggar peraturan internasional, poundsterling bisa memperpanjang keuntungannya.
GBP/USD bisa terus naik jika penjualan ritel AS gagal memenuhi ekspektasi yang tinggi. Penjualan ritel untuk bulan Agustus ini diperkirakan akan mengalami kenaikan moderat dari bulan sebelumnya.
Namun, event yang paling penting pada minggu ini adalah keputusan dari Federal Reserve AS yang terakhir sebelum tiba hari pemilihan presiden. Fokus pasar ada pada perkiraan Fed AS yang baru, khususnya untuk “employment” dan pertumbuhan.
Sementara diperkirakan terjadi kenaikan, bank sentral AS ini kemungkinan masih akan memproyeksikan kenaikan yang bertahap untuk kembali ke level sebelum pandemik. Namun, jika Gubernur Federal Reserve Jerome Powell menahan diri untuk memberikan signal mengenai stimulus yang baru, saham kemungkinan bisa turun.
Sentimen di pasar saham tenang khususnya ketika saham-saham tehnologi turun dari ketinggiannya. Sebuah laporan yang mengatakan bahwa Federal Trade Commission membuka penyelidikan antitrust terhadap Facebook membebani sektor tehnologi.
Penjualan ritel AS muncul di 0.6% meleset dari yang diperkirakan 1.1% dan lebih kecil dari angka sebelumnya 0.9%.
Secara keseluruhan, optimisme mengenai Brexit dan lemahnya penjualan ritel AS mendorong naik GBP/USD sementara hasil dari the Fed kemungkinan bisa membawa turun.
“Resistance” terdekat menunggu di 1.3045 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3145 dan kemudian 1.3180. “Support” terdekat menunggu di 1.2875 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2815 dan kemudian 1.2765.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido