(Vibiznews – Forex) EUR/USD diperdagangkan dekat kerendahan dua bulan yang baru di 1.1671 dengan angka-angka sehubungan dengan pertumbuhan ekonomi Uni Eropa mengecewakan yang memukul matauang bersama. Sementara Gubernur Federal Reserve AS Powell memberikan testimonya pada hari yang kedua mengenai dampak ekonomi Covid – 19 di depan anggota Kongres AS yang terpilih.
Pada awal perdagangan hari Rabu, pasangan matauang ini turun ke kerendahan dua bulanan yang baru di 1.1671. Apresiasi dari Dolar AS terus berlangsung ditengah keprihatinan mengenai pertumbuhan ekonomi global karena coronavirus gelombang kedua memukul Eropa dan di Amerika Serikat sendiri tidak menunjukkan tanda-tanda akan mereda. Matauang bersama Eropa ini mengalami tekanan jual yang baru meskipun PMI komposit untuk bulan September yang muncul di 53.7 dibandingkan dengan 51.7 pada bulan Agustus dan lebih tinggi daripada yang diperkirakan di 51.5. Pertumbuhan di dalam sektor manufaktur yang lebih bagus ini dipimpin oleh Jerman namun dampaknya terhapus oleh penurunan di sektor jasa karena restriksi Covid – 19. Selain itu indeks Uni Eropa muncul di 47.6, selain lebih rendah dari bulan Agustus sebelumnya, juga dibawah angka 50 yang menunjukkan kontraksi sedang berlangsung.
IHS Markit sementara PMI manufaktur AS untuk bulan September naik ke 53.5 dari bulan Agustus di 53.1 selain itu lebih tinggi daripada yang diperkirakan di 52.5. Sentimen di sektor manufaktur ini berada pada level tertingginya selama 20 tahun. Sementara PMI jasa hanya turun sedikit di 54.6 dari sebelumnya di 55.
Penurunan lebih lanjut akan berhadapan dengan “support” terdekat di 1.1665 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1620 dan kemudian 1.1580. Sedangkan kenaikannya kembali akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di 1.1730 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1770 dan kemudian 1.1810.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido