Rekomendasi Forex EUR/USD 23 – 27 November 2020: Kenaikan Tertahan “Resistance” Solid di 1.1900.

2675

(Vibiznews – Forex) Minggu lalu pasangan matauang EUR/USD hanya sedikit berubah ke 1.1870. Pandemik telah memperpanjang cengkraman ke pasar keuangan. Sementara para investor berjuang menyeimbangkan antara harapan akan vaksin dengan langkah – langkah restriksi yang baru.

Setelah Pfizer mengumumkan hasilnya yang menggembirakan pasar pada hari Senin, selanjutnya giliran Moderna yang menyuntik optimisme ke pasar dan akan menyusul AstraZeneca.

Namun harapan bisa keluar dari krisis coronavirus berhadapan dengan realitas yang menyakitkan. Kematian di Eropa yang karena coronavirus mencapai 50.000 dan kurva infeksi tetap tinggi.

Di AS krisis Covid – 19 juga memburuk dengan rumah sakit mencapai puncak yang baru hampir setiap hari dan kasus per hari mencapai lebih dari 170.000. Semakin banyak negara bagian dan kota – kota yang mengumumkan langkah – langkah restriksi untuk mengendalikan penyebaran.

Langkah – langkah lockdown yang “strict” di Eropa kelihatannya sedikit membantu namun situasi di benua Eropa masih jauh dari optimal. Partisipan pasar menjadi kuatir dengan tanda – tanda penurunan ekonomi  mulai terlihat di kuartal terakhir pada tahun ini.

Sementara itu, bank – bank sentral mengulangi seruan mereka untuk dikeluarkannya stimulus fiskal. Gubernur Federal Reserve Jerome Powell kemungkinan satu – satunya yang tidak memberikan tanda akan melakukan tindakan pada bulan Desember. Sedangkan rekannya dari Eropa, Christine Lagarde, telah menyatakan bahwa paket pelonggaran yang besar akan datang pada bulan Desember. Kedua – duanya telah menyatakan perlunya dukungan tambahan dari para pembuat peraturan.

Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengirim surat ke Gubernur Fed, Jerome Powell, meminta dikembalikannya dana yang tidak terpakai dari lima program darurat yang akan berakhir pada bulan Desember. Mnuchin mengklaim bahwa Kongres kemudian akan bisa menggunakan uang itu untuk maksud – maksud lainnya. Pada saat yang bersamaan, Mnuchin meminta Powell untuk memperpanjang empat fasilitas kredit darurat lainnya.

Uni Eropa mengkonfirmasi bahwa inflasi tahunan turun 0.3% YoY pada bulan Oktober. Sementara penjualan ritel AS mengecewakan dengan kenaikan hanya 0.3% pada bulan Oktober. Klaim pengangguran juga lebih tinggi daripada yang diperkirakan  naik 742.000 pada minggu yang berakhir tanggal 13 November.

Minggu ini, Jerman akan mempublikasikan GDP kuartal ketiga pada hari Kamis yang diperkirakan akan turun sebanyak 10.1% dalam tiga bulan sampai bulan September, dan juga akan mengeluarkan survey IFO untuk bulan November.

Dari Amerika Serikat, statistik coronavirus dan restriksi yang menyertainya akan menjadi perhatian pada minggu perdagangan yang pendek di AS. Setelah melampaui batas kematian 250.000 para investor akan fokus ke angka kematian harian, dengan prospek yang suram yang bisa melampaui puncak pada musim semi yang lalu.

Lockdown penuh bisa dilaksanakan. Keputusan Gubernur di empat negara bagian terbesar yakni California, Texas, Florida dan New York akan memberikan dampak yang signifikan terhadap pasar.

Dari medan politik, konferensi pers dari tim kampanye Trump mengenai fakta kecurangan di dalam pilpres kali ini memberikan informasi yang mengejutkan akan besarnya kasus kecurangan yang kemungkinan terjadi.

Demokrat dan Republikan sedang bersaing dalam pemilihan di Georgia yang kritikal dalam memegang kontrol atas Senat karenanya tidak mungkin kompromi dalam mengeluarkan paket stimulus. Namun situasi Covid – 19 yang memburuk bisa memaksa kedua belah pihak untuk menandatangani stimulus.

Board’s Consumer Confidence untuk bulan November diperkirakan akan turun ditengah meningkatnya kasus coronavirus secara signifikan.

GDP kuartal ketiga diperkirakan mengkonfirmasi akan ekspansi yang kuat setelah hancur di kuartal kedua. Order “durable goods” untuk bulan Oktober diperkirakan bertambah lebih sedikit untuk barang – barang investasi.

Pasar juga ingin mengetahui apakah kenaikan klaim pengangguran baru-baru ini hanyalah sesaat atau merupakan suatu perubahan tren.

Terakhir, risalah pertemuan Federal Reserve pada awal November bisa memberikan pencerahan atas niat bank sentral membeli obligasi. Gubernur Jerome Powell membuka pintu bagi perluasan program QE namun investor tidak yakin apakah sudah dekat atau masih jauh.

“Resistance” terdekat menunggu di 1.1910 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1960 dan kemudian 1.2011. “Support” terdekat menunggu di 1.1800 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1745 dan kemudian 1.16460.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here