(Vibiznews – Forex) GBP/USD naik ke 1.3495, level tertinggi sejak bulan Desember 2020, mengabaikan keprihatinan mengenai Breixt. Perancis dilaporkan akan memveto kesepakatan jika melihat terlalu banyak kompromi dari Uni Eropa.
Regulator medis dari Inggris menyetujui penggunaan vaksin Pfizer pada hari Rabu yang akan segera tersedia untuk dipakai mulai minggu depan. Sementara, Kongres AS menunjukkan kesediaan untuk mendiskusikan paket stimulus fiskal yang lebih besar, menambah prospek pemulihan ekonomi yang cepat.
Optimisme pasar secara keseluruhan ini menutupi perkembangan dari Brexit yang membuat poundsterling naik secara solid dari kejatuhannya di 1.3289 setelah kepala negosiator Brexit dari Uni Eropa Michel Barnier memperingatkan bahwa kesepakatan menggantung tidak jelas.
Perbedaan pendapat terus ada terhadap isu kunci yang sensitip seperti akses ke air perikanan, walaupun demikian, kedua pihak terus mengadakan negosiasi yang intensif dengan kesepakatan kemungkinan akan tercapai pada minggu ini.
Selain berita mengenai Brexit, pembicaraan mengenai stimulus fiskal, updates vaksin dan data ekonomi AS akan tetap menjadi penggerak pasar.
Kenaikan lebih lanjut dari pasangan matuang ini akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di 1.3500 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3521 dan kemudian 1.3675. Sementara “support” terdekat berada pada 1.3400 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3293 dan kemudian 1.3214
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido.
