(Vibiznews – Forex) EUR/USD turun dari ketinggiannya, bergantung kepada level 1.2200. Pergerakan naik EUR/USD menunggangi gelombang optimisme Brexit. Optimisme juga menjadi penggerak kunci dibelakang kejatuhan dolar AS.
Dolar AS gagal mendapatkan kelegaan dari rilis data makro ekonomi AS pada hari Rabu yang kebanyakan bagus. Order durable goods AS mencatat pertumbuhan yang lebih kuat daripada yang diperkirakan sebesar 0.9% pada bulan November. Klaim pengangguran mingguan muncul turun ke kerendahan selama tiga minggu sebesar 803.000 untuk minggu yang berakhir pada tanggal 18 Desember, yang adalah dibawah dari yang diperkirakan 885.000 dan dari minggu lalu yang direvisi naik menjadi 892.000.
Namun, dengan kondisi likuiditas yang relatip tipis menjelang liburan Natal, kebanyakan investor menahan diri untuk melakukan pertaruhan yang agresif. Terlepas dari Natal, absennya rilis data ekonomi penggerak pasar, baik dari zona Euro maupun dari Amerika Serikat, bisa membuat harga hanya bergerak dalam rentang yang terbatas.
Dengan demikian, berita – berita mengenai Brexit dan perkembangan virus corona kemungkinan akan memberikan volatilitas di pasar keuangan global. Hal ini akan mempengaruhi dinamika harga dolar AS dan membantu investor untuk tetap memiliki kesempatan trading yang berarti.
“Support” terdekat menunggu di 1.2170 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2125 dan kemudian 1.2100. “Resistance” terdekat menunggu di 1.2270 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2300 dan kemudian 1.2340.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
