(Vibiznews – Forex) EUR/USD terus diperdagangkan di teritori positip di atas 1.1300 di sekitar 1.1325 dengan dollar AS tetap berada di bawah setelah data ekonomi yang dirilis AS keluar bervariasi. Pertumbuhan kuartal ketiga tahunan AS direvisi naik ke 2.3% dari sebelumnya 2.1% namun Chicago Fed National Activity Index turun ke 0.37 pada bulan November dari sebelumnya 0.75 pada bulan Oktober.
EUR/USD memulai hari dibawah tekanan turun namun berhasil membalikkan arahnya setelah tidak berhasil menembus ke bawah support di 1.1270 untuk hari ke dua berturut-turut. Outlook tehnikal jangka pendek menunjukkan pergerakan kearah bullish namun kelihatannya sulit menembus rintangan resistance di 1.1330 kecuali aa perkembangan fundamental yang memberikan dorongan naik tambahan bagi matauang bersama Eropa.
Indeks dollar AS terus mengalami penurunan untuk hari ketiga berturut – turut pada hari Rabu dengan data ekonomi AS yang bervariasi tidak membantu menaikkan permintaan terhadap dollar AS.
Bureau of Economic Analysis AS mengumumkan Pertumbuhan kuartal ketiga tahunan AS direvisi naik ke 2.3% dari sebelumnya 2.1% namun Chicago Fed National Activity Index turun ke 0.37 pada bulan November dari sebelumnya 0.75 pada bulan Oktober.
Sementara itu, pembuat kebijakan ECB Peter Kazimir mengatakan bahwa ada resiko tingginya inflasi akan berlangsung lebih lama daripada yang mereka perkirakan.
“Support” terdekat menunggu di 1.1295 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1260 dan kemudian 1.1240. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1340 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1360 dan kemudian 1.1400.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido