Rekomendasi EUR/USD 27 April 2022: Turun ke Kerendahan pada 2020

888
eurusd

(Vibiznews – Forex) EUR/USD jatuh ke bawah 1.0700, mendekati kerendahan pada 2020 di 1.0656. Dolar AS meneruskan tren naiknya, dengan pasar berbalik berhati-hati karena keprihatinan covid yang menyebar lagi di Cina dan perkiraan the Fed akan bersikap hawkish yang membuat dollar AS mengumpulkan kembali kekuatannya sebagai assets safe-haven.

Pasangan matauang EUR/USD memperpanjang penurunannya dan sempat menyentuh 1.0688, kerendahan baru selama beberapa tahun. Dolar AS terus mendapatkan keuntungan dari kekacauan yang terjadi di Cina dan agresifnya para bank sentral dimana keduanya memicu keprihatinan akan mundurnya pemulihan ekonomi. Cina sedang berjuang untuk mengkontrol merebaknya coronavirus di Beijing, sementara lockdown yang berkelanjutan di Shanghai memperparah isu rantai supply. Lockdown yang lebih besar berarti lebih banyak terjadi “bottlenecks”. Sementara itu, para bank sentral terus memberikan tanda akan melakukan pengetatan kebijakan moneter yang agresif.

Pembuat kebijakan di ECB Martins Kazaks mengatakan bahwa dia lebih suka kenaikan tingkat bunga yang pertama di bulan Juli setelah APP berakhir pada permulaan bulan Juli dan menambahkan bahwa bank sentral Eropa ini memiliki ruang untuk menaikkan tiga kali kenaikan tingkat bunga pada tahun ini. Namun pernyataan yang hawkish dari pejabat ECB ini diabaikan pasar.

Kremlin menambah kepada sentiment pasar yang sudah “risk-off” dengan mengatakan bahwa ada banyak resiko konflik dengan Ukraina akan bereskalasi menjadi perang nuklir. Menlu Rusia Sergei Lavrov mengatakan bahwa aliansi NATO telah menempatkan diri mereka dalam perang terhadap Rusia dan mengingatkan akan potensi perang dunia ketiga. Uni Eropa telah mengenakan sejumlah sanksi terhadap Moskow dan paket sanksi yang keenam akan segera diumumkan.

“Support” terdekat menunggu di 1.0630  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0600 dan kemudian 1.0590. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0720 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0770 dan kemudian 1.0810.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido .