(Vibiznews – Forex) Setelah usaha untuk pulih yang berlangsung sementara, GBP/USD tertekan turun dan jatuh ke area 1.1800 di sekitar 1.1792, sebelum akhirnya terkoreksi naik sedikit ke sekitar 1.1815. Hal ini merefleksikan kekuatan dari dollar AS yang tidak dapat dibendung di tengah keengganan terhadap resiko. Indeks dollar AS naik ke level terkuat dalam satu bulan di atas 108.00 pada jam perdagangan sesi AS.
Tertekan oleh menguatnya dollar AS secara luas, GBP/USD menderita kerugian yang besar dan jatuh ke level terendah dalam satu bulan di bawah 1.1800. GBP/USD terus tertekan dengan arus safe – haven terus mengalir mendominasi pasar keuangan pada paruh ke dua hari Jumat.
Data dari AS menunjukkan bahwa Philadelphia Fed Manufacturing Index bulan Agustus membaik secara signifikan dan Initial Jobless Claims mingguan turun ke 250.000 dibandingkan dengan yang diperkirakan pasar sebesar 265.000.
Kenaikan dollar AS didukung juga oleh pernyataan-pernyataan yang hawkish dari pejabat the Fed. Presidan Fed St. Louis James Bullard mengatakan bahwa dia lebih suka the Fed meneruskan kenaikan tingkat bunganya dan dia memilih kenaikan sebesar 75 bps pada pertemuan kebijakan the Fed di bulan September.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.1800 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1760 dan kemudian 1.1730. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1900 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1940 dan kemudian 1.2000.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido