Harga Karet Akhir Minggu Masih di Terendah 10 Bulan

586
karet

(Vibiznews – Commodity) – Harga karet Jepang melanjutkan turun pada hari Jumat masih di  terendah 10 bulan. Indeks saham Nikkei turun.Harga di pasar Shanghai turun. Menurunnya permintaan dari Cina karena lockdown terjadi di beberapa kota  

Harga karet Februari the Osaka Futures Exchange turun 1.5 yen atau 0.7% menjadi 217.3 yen ($1.55) per kg. Turun ke terendah sejak pertengahan Oktober. Harga mingguan turun 4% . Harga  pada bulan Agustus turun 12.37%. 

Indeks saham  Nikkei perdagangan akhir pekan lalu ditutup turun 0,04% menjadi  27.651.

https://www.vibiznews.com/2022/09/05/rekomendasi-harian-indeks-nikkei-5-september-2022/

Harga karet Januari di Shanghai Futures Exchange turun 160 yuan atau 1.3% menjadi 12,290 yuan ($1,780) per ton.  

Pada bulan-bulan sebelumnya kekhawatiran permintaan karet berkurang dari pembeli terbesar Cina, karena krisis properti, gelombang panas mengganggu produksi.  

Perpanjangan lockdown menambah aktivitas berkurang. Kota Chengdu di Cina Barat Daya memberlakukan lockdown covid –19. 

https://www.vibiznews.com/2022/09/05/rekomendasi-harian-indeks-hang-seng-5-september-2022/

Harga minyak mentah naik sedikit pada hari Jumat membuat harga karet sintetis mahal sehingga permintaan akan karet alam bertambah.  

https://www.vibiznews.com/2022/09/04/rekomendasi-minyak-mingguan-5-9-september-2022-bisakah-naik-kembali-ke-atas-90-00/

Analisa tehnikal untuk karet dengan support pertama 211   yen dan berikut 194 yen. Resistant pertama di 248  yen dan berikut ke 268  yen. 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting