Harga Karet Jepang Turun Ikuti Indeks Nikkei

668
karet, minyak mentah, harga

(Vibiznews – Commodity) – Harga karet  Jepang turun   mengikuti turunnya Indeks Nikkei Jepang dan penurunan harga di pasar Shanghai. Turun pertama setelah lima hari berturut-turut naik.

Harga karet Mei di Osaka Exchange turun 0.6 yen atau 0.3% menjadi 229.4 yen ($1.68) per kg.  

Indeks Nikkei Jepang turun pada saat pembukaan 0.57%.  

https://www.vibiznews.com/2022/12/12/bursa-jepang-senin-berakhir-lemah-menantikan-rilis-inflasi-dan-keputusan-suku-bunga/

Harga karet Januari di Shanghai Futures Exchange turun 150 yuan atau 1.1% menjadi 13,030 yuan ($1,866) per ton. 

Harapan akan kenaikan permintaan dari Cina pada minggu-minggu ini karena berkurangnya pengetatan kegiatan di kota-kota Cina sehingga aktivitas industri dan konsumsi dapat berjalan kembali. 

https://www.vibiznews.com/2022/12/12/bursa-hong-kong-senin-ditutup-turun-terpengaruh-peningkatan-covid-di-china/

Penjualan mobil Cina diperkirakan akan naik 3% mencapai 27.6 juta di tahun 2023.  

Data CPI AS Nopember dinantikan pada minggu ini diharapkan akan turun lebih rendah dari CPI bulan Oktober sehingga pada bulan lalu pasar saham meningkat dan naiknya imbal hasil obligasi dan dolar kembali melemah. 

Harga minyak mentah naik pada penutupan pasar hari Senin karena penutupan Keystone Pipeline di AS. Naiknya harga minyak mentah membuat harga karet sintetis lebih mahal sehingga harga karet alam menjadi pilihan bagi pembeli karet. Permintaan karet alam akan meningkat.  

Analisa tehnikal untuk karet dengan support pertama 216  yen dan berikut 210 yen. Resistant pertama di 231 yen dan berikut ke 237 yen. 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting 

 https://www.vibiznews.com/2022/12/11/data-inflasi-dan-keputusan-suku-bunga-global-market-outlook-12-16-december-2022/