Rekomendasi EUR/USD 6 Januari 2023: Turun Setelah Keluar Data Pekerjaan AS yang Bagus

862

(Vibiznews – Forex) EUR/USD berada di bawah tekanan bearish dan turun ke bawah 1.0550 di sekitar 1.0525 pada awal jam perdagangan sesi AS hari Kamis. Data dari ADP menunjukkan bahwa employment sektor swasta AS pada bulan Desember bertumbuh dengan kecepatan yang lebih kuat daripada yang diperkirakan. Hal ini memberikan dorongan naik bagi dollar AS.

Dollar AS mendapatkan kekuatan pada hari Rabu dengan munculnya risalah pertemuan FOMC AS yang hawkish, dengan para pembuat kebijakan dengan jelas menyatakan keprihatinan mereka mengenai inflasi dan percaya bahwa resiko dari tekanan harga masih tetap tinggi.

Pada hari Kamis, laporan employment sektor swasta nasional AS dari ADP muncul dengan kenaikan pekerjaan sebanyak 235.000 pada bulan Desember, dibandingkan dengan yang diperkirakan, kenaikan sebesar 153.000. Munculnya angka employment dari ADP yang lebih tinggi daripada yang diperkirakan ini.

Angka initial weekly jobless claims AS turun sebanyak 19.000 ke 204.000 dalam minggu yang berakhir pada hari Sabtu minggu lalu. Angka yang keluar dengan penurunan ini mengejutkan pasar. Para ekonom memperkirakan angka initial jobless claims akan muncul di 225.000 setelah revisi angka minggu sebelumnya ke 223.000.

Angka – angka pekerjaan AS yang bagus ini menambah dorongan naik terhadap dollar AS yang pada gilirannya menambah tekanan turun terhadap pasangan matauang EUR/USD.

Dari Eropa, Jerman mempublikasikan angka Neraca Perdagangan bulan November yang membukukan surplus sebesar €10.8 miliar, lebih baik daripada yang diperkirakan. Sementara Zona Euro merilis angka Producer Price Index bulan November yang naik dengan kecepatan 27.1% per tahun, turun dari revisi di bulan Oktober kenaikan 30.5%.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di 1.0510 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0470 dan kemudian 1.0450. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0550 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0600 dan kemudian 1.0640.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido