(Vibiznews – Commodity) – Review Pasar Minggu ke empat Februari 2023 Harga kopi, gula, kakao semua turun
Data pada minggu ini yang membuat harga kopi, gula dan kakao turun :
- Dolar AS yang sudah rally 3 hari berturut, berlanjut pada perdagangan forex hari Jumat (24/2/2023), hingga melompat ke posisi tertinggi dalam sebelas bulan.
- https://www.vibiznews.com/2023/02/24/rilis-data-pce-dorong-laju-dolar-as-ke-kisaran-tertinggi-11-pekan/
- Harga minyak mentah WTI dan Brent di pasar komoditas sesi Amerika hari Jumat (24/2/2023) anjlok cukup signifikan.
https://www.vibiznews.com/2023/02/24/harga-minyak-dunia-melemah-terus-selama-2-pekan-berturut/
Harga kopi turun pada penutupan pasar hari Jumat 24 Februari. Menguatnya indeks dolar AS ke kurs tertinggi 1 ½ bulan sehingga likuidasi di pasar berjangka kopi.
Harga kopi sempat naik pada hari Rabu ke tertinggi 4 ¼ bulan karena kekurangan kopi untuk dijual di pasar tunai setelah petani kopi di Brazil menahan penjualan kopi sementara menunggu harga kopi naik supaya dapat menutupi biaya penanaman kopi termasuk harga pupuk yang tinggi.
Harga gula turun pada penutupan pasar hari Jumat 24 Februari . Harga gula pada awal pasar sempat ke tertinggi 3 minggu namun turun ke terendah 1 minggu, dan ditutup turun.
Harga gula turun pada akhir pasar karena menguatnya indeks dolar AS menguat ketertinggi 1 ½ bulan. Menguatnya dolar mendorong trader mengambil keuntunan sehingga harga gula turun dari tertinggi 3 minggunya.
Kenaikan harga hari Jumat pada awal pasar terjadi karena International Sugar Organization (ISO) menurunkan pasar global surplus 2022/23 menjadi 4.15 MMT dari perkiraan Nopember 6.19 MMT . ISO memperkirakan produksi global 2022/23 naik 4.8% dari tahun lalu menjadi 180.4 MMT.
Harga kakao turun pada penutupan pasar hari Jumat 24 Februari. Harga kakao di New York turun ke terendah 1 Minggu. Kenaikan indeks dolar ke tertinggi 1 ½ bula membuat terjadi likuidasi di pasar berjangka.
Adapun penggerak pasar pada minggu ini adalah sebagai berikut :
KOPI
Harga kopi Arabika Mei di ICE New York turun $2 00 (1.05%) menjadi $187.70 . Harga kopi Robusta Mei di ICE London turun $10 (0.46%).
Harga kopi pada seminggu ini naik 1.05%.
Faktor Penggerak Harga Kopi :
- Produksi kopi global 2022/23 di perkirakan turun 1.3% dari tahun lalu menjadi 172.8 juta kantong dari perkiran Juni 175.0 kantong menurut USDA
- Laporan ICO total ekspor kopi global Oktober – Desember 2022/23 turun 2.8% dari tahun lalu menjadi 30.27 juta kantong
- Perkiraan Produksi kopi Brazil 2022/23 naik 14.4% menjadi 37.4 juta kantong menurut CONAB
- Colombia National Federation of Coffee Growers melaporkan ekspor di bulan Januari turun 19% dari tahun lalu menjadi 835,000 kantong.
- Ekspor kopi Robusta Vietnam di Januari turun 27.7% menjadi 142,544 MT menurut Vietnam’s General Statistics Office
- The Green Coffee Association melaporkan persediaan kopi hijau di AS bulan Januari turun 1.8% dari tahun lalu menjadi 6.265 juta kantong
- Ekspor kopi hijau di Brazil 2022 di Januari turun 18.5% dari tahun lalu menjadi 2.52 juta kantong terendah 4 tahun menurut Cecafe
Analisa tehnikal untuk kopi Arabika dengan support pertama di $190 berikut ke $184 . Resistant pertama di $ 201 dan berikut ke $ 206
GULA
Harga gula Mei di ICE New York turun 67 sen (3.29%) menjadi $19.67. Harga gula Mei di ICE London 2.21%.
Harga gula pada minggu ini turun 0.7 %.
Faktor Penggerak Pasar Gula:
- Produksi gula global di 2022/23 diperkirakan naik 4.8% dari tahun lalu menjadi 180.4 MMT menurut ISO
- Perkiraan Pasar gula global di 2022/23 turun menjadi surplus 4.15 MMT dari 6.2 MMT perkiraan Nopember menurut ISO
- Perkiraan Produksi gula Brazil di 2022/23 sampai Januari 2023 menjadi 33.500 MMT naik 4.5% dari tahun lalu menurut Unica.
- Produksi gula India di 2022/23 diperkirakan diturunkan menjadi 34 MMT dari perkiraan Oktober 36.5 MMT menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
- Ekspor gula India di 2021/22 diperkirakan turun 6.1 MMT dari perkiraan Oktober 9 MMT menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
- Perkiraan Produksi gula Uni Eropa di 2022/23 turun 7 % dari tahun lalu menjadi 15.5 MMT menurut The European Association of Sugar Manufacturers
- Produksi gula Thailand 2022/23 diperkirakan naik14% dari tahun lalu menjadi 11.55 MMT menurut the Sugar Mills Corp
- Ekspor gula Thailand di 2022/23 turun 17% dari tahun lalu menjadi 9.05 MMT menurut the Sugar Mills Corp
Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama di $19.90 dan berikut ke $ 19.40 Resistant pertama di $20.50 dan berikut ke $21.10.
KAKAO
Harga kakao Maret di ICE New York turun $22 (0.81%) menjadi $2,748. Harga kakao Maret di ICE London turun 0.14%.
Harga kakao mingguan naik 0.96%
Faktor penggerak pasar kakao :
- Perkiraan produksi kakao dunia di 2021/22 akan turun 8% menjadi 4.823 MMT cuaca buruk dan terserang hama . Turun 419 MT dari perkiraan September menurut ICCO
- Perkiraan pasar Kakao global di 2021/22 akan defisit 306,000 MT dari 230,000 MT dari perkiraan September menurut ICCO.
- Pemerintah Ivory Coast melaporkan bahwa akumulasi persediaan kakao yang dikirim ke pelabuhan sebesar 1.68 MMT dimulai 1 Oktober 2022 – 19 Februari 2023 untuk 2022/23 naik 1.2% dari tahun lalu.
- The Ghana Cocoa Board memperkirakan panen kakao Ghana di 2021/22 turun 35% dari tahun lalu menjadi 685,000 MT
Analisa tehnikal untuk kakao dengan support pertama di $ 2,700 dan berikut ke $2,650 sedangkan resistant pertama di $2,810 dan berikut ke $2,870.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting