(Vibiznews – Forex) EUR/USD bertahan pada keuntungan di atas 1.0750 di perdagangkan di sekitar 1.0775 per ons, pada jam perdagangan sesi AS hari Rabu.
Pergerakan positip terjadi di dalam sentimen terhadap resiko, sebagaimana dengan yang direfleksikan oleh pembukaan di Wall Street yang bullish, sehingga membuat dolar AS kesulitan untuk mendapatkan permintaannya dan membantu pasangan matauang EUR/USD mempertahankan pijakannya.
Di tengah absennya rilis data ekonomi papan atas, membaiknya sentimen di pasar membuat dolar AS kesulitan mendapatkan kekuatan sehingga menopang naik pasangan matauang EUR/USD.
Indeks dolar AS turun 0.11% ke 103.960, meskipun the Fed sudah tidak mungkin menurunkan tingkat bunganya pada bulan Maret.
Bahkan ekspektasi penurunan tingkat bunga pada bulan Mei telah turun signifikan dengan the Fed kekurangan bukti – bukti bahwa inflasi akan turun berkelanjutan ke target 2%.
Sementara itu, Presiden Federal Reserve Minneapolis Neel Kashkari berkata bahwa bank sentral AS memerlukan lebih banyak bulan dari data inflasi untuk bisa memperoleh keyakinan bahwa inflasi akan kembali ke target 2%. Kashkari berspekulasi bahwa dua atau tiga penurunan bunga kelihatannya pantas untuk tahun ini.
Koreksi turun yang dialami oleh yields obligasi treasury AS menyebabkan dolar AS melemah terhadap rival – rival utamanya pada hari Selasa. Di tengah absennya rilis data ekonomi papan atas, investor akan terus menaruh perhatiannya kepada pergerakan di pasar obligasi.
Treasury AS akan mengadakan lelang terhadap obligasi benchmark 10 tahun. Pada lelang terakhir yield obligasi berada pada 4.02%, turun dari sebelumnya 4.29%. Menjelang lelang obligasi, yield obligasi treasury AS melanjutkan penurunannya ke bawah 4.1% sehingga melemahkan dolar AS yang pada gilirannya menaikkan EUR/USD.
Jerman melaporkan bahwa Industrial Production bulan Desember turun 1.6% per bulan dan 3% per tahun. Sementara AS mempublikasikan MBA Mortgage Applications untuk minggu yang berakhir pada tanggal 2 Februari yang naik 3.7%, membaik dari sebelumnya yang mengalami kontraksi 7.2%.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.0750 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0695 dan kemudian 1.0650. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0795 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0845 dan kemudian 1.0900.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting.
Editor: Asido.