(Vibiznews – Commodity) – Harga karet Jepang naik pada hari Senin, didorong oleh membaiknya data ekonomi Cina, tetap kenaikan harga dibatasi oleh kenaikan persediaan.
Harga karet Oktober di the Osaka Exchange (OSE) naik 0.9% menjadi 291.9 yen ($2.03) per kg
Pasar keuangan Jepang akan tutup pada hari Selasa karena libur umum, dan akan dibuka kembali pada hari Rabu 30 April
Harga karet September di the Shanghai Futures Exchange (SHFE) turun 0.27% menjadi 14,730 yuan ($2,018.31) per MT.
Harga karet Butadiene Mei di SHFE naik 0.18% menjadi 11,360 yuan ($1,556.55) per MT.
Harga karet Mei di Singapore Exchange (SICOM ) naik 0.1% menjadi 169 sen USD per kg.
Profit dari industri Cina naik pada kuartal pertama 2025, menurut laporan resmi tetapi akan menghadapi tekanan karena perang dagang dengan AS.
Pembuat kebijakan di Cina berusaha meredakan kekhawatiran akan tariff AS yang dapat menghalangi pemulihan ekonomi Cina yang rapuh.
Analis memperkirakan Cina akan menurunkan stimulus moneter dan fiskal pada bulan yang mendatang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Cina.
Sementara produksi karet di area produsen di dunia sedang berangsur-angsur melakukan penyadapan lagi sehingga akan menaikkan persediaan.
Perkebunan karet sedang dalam musim produksi rendah dari Februari sampai Mei sebelum panen besar sampai bulan September.
Produksi belum mencapai puncaknya pada musim ini dan persediaan karet alam kenaikannya lambat.
Analisa Tehnikal untuk karet
Suppport pertama di 275 yen kemudian ke 265 yen
Resistant pertama di 311 yen kemudian ke 320 yen
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting



