Harga Karet Naik Cuaca Buruk di Thailand

586

(Vibiznews – Commodity) – Harga karet naik pada hari Selasa, karena cuaca buruk mempengaruhi panen di Area Produksi. Namun kenaikan dibatasi dengan berkurangnya permintaan di bahan baku ban di Cina. 

Harga karet Nopember di The Osaka Exchange (OSE) naik 1.05% menjadi 297 yen ($2.05) per kg.  

Harga karet September the Shanghai Futures Exchange (SHFE) naik 0.29% menjadi 13,870 yuan ($1,931.43) per MT. 

Harga karet butadiene Juli di SHFE naik 0.44% menjadi  11,485 yuan ($1,599.31) per MT. 

Curah hujan di daerah area produksi meningkat,  mengganggu proses penyadapan dari karet di awal musim panen.  

Meteorological Agency di Thailand memperingatkan akan ada hujan deras dan banjir bandang antara 20-23 Juni membuat  petani khawatir akan ada kerusakan tanaman 

Indeks Nikkei naik ke nilai tertinggi pada hari Selasa. 

https://vibiznews.com/index.php/2025/06/18/rekomendasi-harian-nikkei-18-juni-2025/

Harga minyak mentah naik pada hari Selasa naik 2% pada sesi sebelumnya akibat konflik Iran dan Israel.  Karet alam menjadi lebih murah daripada karet sintetis yang dibuat dari minyak mentah. 

https://vibiznews.com/index.php/2025/06/18/harga-minyak-wti-dan-brent-melonjak-tinggi-karena-eskalasi-perang-israel-iran/

Analisa Tehnikal untuk karet  

Suppport pertama di 283 yen kemudian ke 268 yen  

Resistant pertama di 304 yen kemudian ke 310 yen 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting