(Vibiznews – Commodity) – Harga kedelai turun pada penutupan pasar hari Selasa karena proposal gencatan senjata dari Presiden AS disetujui oleh Israel dan Iran sehingga kekhawatiran akan adanya perang berkurang, sementara cuaca sangat menguntungkan bagi tanaman kedelai AS.
Harga kedelai Agustus di CBOT turun 11.75 cent menjadi $10.5025 per bushel.
Harga minyak mentah turun pada hari Selasa sehingga permintaan akan biofuel akan berkurang dan harga minyak kedelai juga turun.
Laporan Pertumbuhan Tanaman Mingguan
- Progress penanaman kedelai naik 3% pada minggu ini sampai hari Minggu sehingga sudah selesai ditanam 96% . Masih dibawah rata-rata 5 tahun 97%.
- Tanaman yang sudah bertumbuh 90% sama dengan rata-rata.
- Tanaman yang sudah berbunga 8% diatas normal 7%.
- Kondisi tanaman kedelai sebesar 66% gd/ex
- Indeks Brugler500 tidak berubah 367.
- Perkiraan cuaca tidak mengganggu tanaman kedelai di AS dengan curah hujan paling tidak satu inchi di daerah pertanian Utara sampai Ke Timur pertanian jagung minggu depan.
Ekspor kedelai Brazil di bulan Juni diperkirakan totalnya 14.99 MMT menurut ANEC. Naik 14.56 MMT dari laporan sebelumnya.
Laporan Pengiriman Ekspor Mingguan dari USDA pada Hari Senin
- Pengiriman kedelai selama seminggu sampai 19 Juni sebesar 192,890 MT (7.09 mbu) . Jumlah terkecil pada tahun marketing ini . Turun 13.7% dari minggu lalu dan turun 44.9% dari tahun lalu pada periode yang sama.
- Negara tujuan pengiriman terbanyak Jerman sebesar 63,382 MT sedangkan ke Mexico 55,883 MT,
- Total Ekspor tahun marketing ini sebesar 45.62 MMT (1.676 bbu) naik 10.6% dari tahun lalu di periode yang sama
Analisa tehnikal untuk Kedelai di CBOT:
Support pertama di $10.56 berikut ke $ 10.33
Resistance pertama di $10.82 berikut ke $11.16
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting



