Pergerakan saham PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) yang sepanjang tahun 2015 berhasil mencapai target penjualannya bergerak positif perdagangan hari Kamis (11/02) setelah Asosiasi Semen Indonesia umumkan penjualan semennya di bulan pertama tahun 2016 meningkat jika dibandingkan penjualan periode yang sama tahun 2015.
Penjualan semen SMBR pada bulan Januari lalu berada di atas rata-rata nasional mencapai 104.572 ton sedangkan tahun lalu di bulan yang sama hanya 90.764 ton . Sebagai informasi secara nasional penjualan sement di tanah air mencapai 5,2 juta ton dari tahun sebelumnya bulan yang sama hanya 4,9 juta ton.
Pekan lalu diberitakan SMBR yang sedang menjalin kerjasama dengan konsultan pabrik semen Tiongkok yaitu CBMI Costruction,Ltd (Sinoma Group)untuk membangun pabrik barunya di Baturaja. Kontrak kerjasama pekerjaan dalam kontrak konstruksi tahap II tersebut mencapai Rp675 miliar sedang total pekerjaan konstruksi mencapai Rp950 miliar.
Untuk pergerakan sahamnya di lantai bursa perdagangan saham hari Kamis (11/02), saham SMBR dibuka lemah pada posisi 315 setelah perdagangan sebelumnya ditutup pada posisi 318. Kini saham bergerak pada kisaran 330-315 dengan volume perdagangan saham baru mencapai 123 ribu lot saham.
Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham SMBR dalam 2 pekan bergerak bullish dengan indikator MA masih bergerak naik dan indikator Stochastic menembus area jenuh belinya.
Sementara itu indikator ADX bergerak naik dengan +DI menunjukan pergerakan naik yang menunjukkan saham SMBR menguat terbatas. Dengan kondisi fundamental dan teknikalnya, maka harga saham SMBR pekan ini diperkirakan bergerak di level Support 310 dan Resistance 325.
Lens Hu/VMN/VBN/Analyst at Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang