Harga Kakao ICE Rebound Akibat Perlambatan Produksi Pantai Gading

495

Harga kakao berjangka ICE Futures pada akhir perdagangan Selasa dinihari (10/05) ditutup naik. Kenaikan harga kakao terpicu perlambatan produksi di Pantai Gading.

Harga kakao berjangka berakhir lebih tinggi, didukung oleh awal yang lambat untuk panen pertengahan petani di Pantai Gading.

Eksportir memperkirakan sekitar 16.000 ton biji kakao dikirim ke pelabuhan Abidjan dan San Pedro antara 2 Mei hingga 8 Mei, turun dari 26.000 ton pada periode yang sama tahun lalu.

Lihat : Harga Kakao ICE Akhir Pekan Merosot; Mingguan Anjlok 5 Persen

Di akhir perdagangan Selasa dini hari harga kakao berjangka kontrak Juli 2016 yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup dengan membukukan peningkatan. Harga komoditas tersebut ditutup naik sebesar 5 dollar atau 0,16 persen pada posisi 3.079 dollar per ton.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan bergerak dalam kecenderungan menguat terbatas dengan kekuatiran perlambatan produksi.

Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk menembus level Support pada posisi 3.030 dollar. Jika level support tersebut berhasil ditembus level selanjutnya adalah 2.980 dollar. Sedangkan level resistance yang akan ditembus jika terjadi kenaikan ada pada 3.080 dollar dan 3.130 dollar.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here