Ringkasan Penggerak Pasar Forex Minggu Lalu

793

(Vibiznews-Forex) Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.

Berikut ini adalah ringkasan event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu:

Topik perdagangan terus berdatangan: Amerika Serikat bersiap untuk mengenakan tarif senilai $16 miliar atas barang-barang Cina pada tanggal 23 Agustus dan Cina bersiap untuk membalas. Berita-berita yang ditunggu-tunggu tidak memiliki pengaruh yang berkelanjutan. Pasar sudah memperhatikan pajak yang lebih besar yang akan jatuh tempo pada tanggal 6 September senilai $200 miliar. Krisis di Turki menjadi global ketika ECB menjadi prihatin mengenai “exposure” bank-bank Eropa di Turki. Hal ini memicu atmosfir yang beresiko luas pada hari Jumat minggu lalu yang membawa dolar AS dan yen Jepang naik tinggi sementara matauang lainnya terbenam. Data Amerika Serikat bercampur dengan PPI meleset dari yang diperkirakan tetapi CPI Inti lebih baik dengan 2.4%. Di Inggris, pemerintah akan bertemu untuk mendiskusikan suatu Brexit dengan tanpa kesepakatan dan hal ini membebani dengan berat poundsterling. Data Jerman mengecewakan. Arus dolar AS menggerakkan EUR/USD lebih daripada yang lainnya. Dolar Kanada mengalami kemajuan lebih lanjut di dalam pembicaraan NAFTA namun mengalami tekanan dari pertikaian diplomatik antara Kanada dengan Saudi Arabia. Dolar Selandia Baru mengalami kejatuhan besar dengan RBNZ berbalik bersikap “dovish”.

Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:

  1. Job openings naik 8.8% per tahun, muncul di 6.662.000 pada bulan Juni.
    2. Jobless claims turun ke 213.000 per minggu, mengalahkan ekspektasi 220.000.
    3. Same store sales naik 5.6% per minggu, lebih tinggi dari kenaikan sebelumnya sebesar 4.2%.
    4. Federal reserve assets naik menjadi 4.258 triliun per minggu, naik dari sebelumnya 4.256 triliun.

Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:

  1. Amerika kekurangan pekerja yang berkualitas dengan “Job openings” sekarang meningkat lebih cepat dibandingkan dengan orang-orang yang menganggur.
    2. Wholesale inventories naik 0.1% per minggu, turun dari sebelumnya kenaikan 0.6%.
    3. Consumer credit muncul di $10.2 miliar pada bulan Juni, jauh dibawah daripada yang diperkirakan $16 miliar.
    4. PPI-FD turun 0.1% per tahun dari 3.4% menjadi 3.3%.
    5. MBA home mortgage applications disesuaikan secara musiman turun 2% per minggu, penurunan di minggu ke empat berturut-turut.

Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here