(Vibiznews – Forex) EUR/USD diperdagangkan mendekati 1.1800, turun dari ketinggiannya ke 1.1801. Sentimen pasar telah mereda setelah antusias yang datang dari pesan kepala Fed Powell pada hari kemarin di depan House of Representative AS. Powell berbicara lagi pada hari Kamis di depan Senat AS.
Pasangan matauang EUR/USD turun dari ketinggian 1.1850 dengan dollar AS berhasil menarik pembeli kembali ditengah lingkungan yang enggan terhadap resiko. Turunnya saham-saham di Eropa dan yields treasury AS merefleksikan sentimen yang buruk. Buruknya data pertumbuhan ekonomi Cina yang dirilis pada pagi hari dan komentar yang dovish dari kepala Federal Reserve AS Jerome Powell hari Rabu kemarin.
Data AS bervariasi. AS mempublikasi NY Empire State Manufacturing Index bulan Juli yang membaik menjadi 43 dari sebelumnya 17.4, namun Philadephia Fed Manufacturing Survey terkontraksi dari 30.7 menjadi 21.9 dalam periode yang sama. Sementara, Initial Jobless Claims untuk minggu yang berakhir pada tanggal 9 Juli muncul di 360.000 sesuai dengan yang diperkirakan.
“Support” terdekat menunggu di 1.1770 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1720 dan kemudian 1.1685. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1840 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1885 dan kemudian 1.1920.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
