(Vibiznews – Forex) GBP/USD sempat mengalami rebound dan naik ke arah 1.2400 pada awal jam perdagangan AS hari Jumat minggu lalu. Indeks dollar AS kehilangan sebagian besar keuntungan hariannya setelah keluarnya data dari AS yang menunjukkan bahwa inflasi AS kurang panas daripada yang diperkirakan. Hal ini sempat mendorong pasangan matauang GBP/USD naik.
Namun dalam jam perdagangan AS selanjutnya, GBP/USD kembali tertekan turun dan diperdagangkan di sekitar 1.2326, meskipun masih berhasil bertahan di teritori positip untuk minggu yang ketiga berturut-turut. Sentimen pasar tetap bagus setelah keluarnya data inflasi AS yang lemah.
Setelah menyentuh ke level tertinggi sejak akhir bulan Januari di 1.2423 pada jam perdagangan sesi Asian hari Jumat minggu lalu, GBP/USD berbalik arah dan turun sampai di bawah 1.2400, berhenti di level support kunci di 1.2350. Namun GBP/USD berhasil bangkit kembali setelah keluarnya angka inflasi AS bulan Maret yang naik dengan kecepatan yang lebih lemah dibandingkan dengan di bulan Februari.
AS mempublikasikan angka personal consumption and expenditures (PCE) yang merupakan ukuran favorit Federal Reserve dalam mengukur inflasi. Indeks harga PCE bulan Februari naik 5.0% YoY dibandingkan dengan angka bulan Januari sebesar 5.4% YoY.
Indeks harga PCE inti di bulan Februari naik 4.6% YoY dibandingkan dengan yang diperkiraan kenaikan sebesar 4.7% dan kenaikan pada bulan Januari sebesar 4.7% pertahun.
Komponen belanja konsumen yang merupakan bagian dari laporan tersebut menunjukkan kenaikan pada bulan Februari sebesar 0.2% MoM dibandingkan dengan yang diperkirakan kenaikan sebesar 0.3% dan kenaikan pada bulan Januari sebesar 1.8% MoM.
Sebelumnya, Office for National Statistics Inggris mempublikasikan data ekonomi yang menunjukkan bahwa Gross Domestic Product (GDP) Inggris kuartal ke empat berkembang sebesar 0.6% per tahun. Angka ini lebih tinggi daripada angka pada kuartal ke tiga sebesar 0.4% dan lebih baik daripada yang diperkirakan pasar sebesar 0.4%. Meskipun demikian Poundsterling gagal mengkapitalisir data GDP Inggris yang bagus ini.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.2300 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2230 dan kemudian 1.2190. “Resistance” terdekat menunggu di 1.2350 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2450 dan kemudian 1.2600.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.
