Rekomendasi EUR/USD 22 Agustus 2023: Naik karena Melemahnya USD

530

(Vibiznews – Forex) EUR/USD berhasil naik diperdagangkan di atas 1.0900 di sekitar 1.0915 dan selanjutnya bergerak sideways dalam rentang harga yang sempit menjelang memasuki jam perdagangan sesi Eropa.

Pasangan matuang ini mengabaikan sentimen pasar yang berhati – hati dan menguatnya yields obligasi treasury AS di tengah melemahnya dolar AS secara luas. Indeks dolar AS turun 0.11% ke sekitar 103.090.

Pasangan matauang EUR/USD bertengger di sekitar 1.0900 pada saat penutupan bursa saham Wall Street hari Senin malam waktu AS, memegang sedikit keuntungan intraday-nya.

Pada jam perdagangan sesi Asia hari Selasa pagi, dolar AS gagal menarik minat spekulatip meskipun sentimen pasar umumnya buruk. Saham – saham Asia umumnya turun dengan krisis sektor real – estate Cina terus berlanjut sementara bank – bank sentral lokal gagal memberikan bantuan.

Bank sentral Cina, People’s Bank of China (PBoC), memangkas Loan Primer Rate sebesar 10 bps menjadi 3.45% pada hari Senin sebagaimana dengan yang telah diperkirakan. Yuan Cina jatuh setelah keluar berita ini dengan minat spekulasi sedang menunggu langkah-langkah yang lebih agresif untuk mendukung matauang lokal.

Yield obligasi pemerintah global meningkat dengan surat berharga treasury AS 10 tahun membumbung ke level tertinggi sejak 2007.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di 1.0860 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0825 dan kemudian 1.0790. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0930  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0960 dan kemudian 1.1005.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting