Rekomendasi EUR/USD 4 September 2023: Turun karena Naiknya Indeks Dolar AS

991

(Vibiznews – Forex) Pada jam perdagangan sesi AS hari Jumat malam minggu lalu, EUR/USD tertekan turun dan diperdagangkan di 1.0773, level terendah dalam satu minggu,  dengan dolar AS berbalik menguat setelah keluarnya data aktifitas bisnis AS yang bagus yang lebih kuat daripada yang diperkirakan pasar. Indeks dolar AS naik 0.57% ke 104.177.

Memulai minggu yang baru pada minggu lalu di 1.0792, EUR/USD pada minggu lalu masih ada di bawah tekanan turun, dan pada akhir minggu tertekan turun ke 1.0773.

Tekanan turun berasal dari kekuatan dolar AS. Memulai minggu perdagangan yang baru pada minggu lalu di 104.150, indeks dolar AS mengakhiri minggu lalu dengan berhasil mempertahankan kekuatannya di 104.177. Indeks dolar AS sempat jatuh ke 103.270 setelah keluar data Nonfarm Payrolls namun kemudian berhasil naik kembali ke arah 104.200 setelah muncul data PMI manufaktur dari ISM yang lebih baik daripada yang diperkirakan.

Laporan aktifitas bisnis dari ISM menunjukkan Purchasing Manager Index (PMI) manufaktur pada bulan Agustus meningkat dari 46.4 menjadi 47.6, mengatasi dari yang diperkirakan 47.0, meskipun masih diteritori kontraksi di bawah 50.0. Indeks employment juga muncul di 48.5, mengatasi daripada yang diperkirakan di 44.2.

Kebanyakan komponen di dalam laporan juga membaik yang menandakan perspektif yang lebih optimis di dalam aktifitas bisnis di AS.

Setelah dirilisnya laporan Nonfarm-Payrolls yang bervariasi, dimana employment naik lebih tinggi daripada yang diperkirakan, sementara upah menurun dan tingkat pengangguran naik lebih daripada yang diperkirakan, dolar AS sempat turun sebagai reaksi awal. Namun dolar AS berbalik arah pulih kembali karena munculnya data Purchasing Manager Index (PMI) manufaktur dari ISM yang lebih kuat daripada yang diperkirakan.

Indeks dolar AS sempat jatuh ke 103.270 setelah keluar data Nonfarm Payrolls yang membuat pasangan matauang EUR/USD terdorong naik, namun kemudian indeks dolar AS berhasil naik kembali ke arah 104.22 setelah muncul data PMI manufaktur dari ISM yang lebih baik daripada yang diperkirakan yang membuat pasangan matauang EUR/USD berbalik tertekan turun.

Investor menahan diri untuk memperhitungkan dalam harga kenaikan tingkat bunga dari European Central Bank (ECB) pada bulan September dan menyebabkan Euro kehilangan peminat pada hari Kamis.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di 1.0760 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0730 dan kemudian 1.0700. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0815  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0830 dan kemudian 1.0890.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido.