(Vibiznews-Commodity) Harga emas dan Perak menguat pada pertengahan perdagangan sesi Amerika Serikat pada hari Selasa kemarin. Ada beberapa persoalan geopolitik yang sedang bekerja yang membuat para trader dan investor di seluruh dunia agak enggan menanggung resiko.
Emas berjangka bulan Desember terakhir naik $2.70 per ons pada $1,507.20. Harga perak Comex bulan Desember terakhir naik $019 pada $17.735 per ons.
Pasar saham global tetap sedikit goyah, dengan isu-isu geopolitik terus mengintip yang bisa menyala setiap waktu.Hal ini mencakup perang dangan antara Amerika Serikat dengan Cina, ketegangan Amerika Serikat dengan Iran, Brexit, Kekacauan sipil di Hong Kong dan Demokrat sedang bekerja untuk meng”impeach” Trump. Laporan semalam mengatakan bahwa kanselir Jerman Merkel memberitahukan Perdana Menteri Inggris Johnson bahwa kesepakatan Brexit Inggris tidak akan bisa bekerja untuk Uni Eropa.
Dan dengan pembicaraan perdagangan Amerika Serikat dengan Cina berjalan kembali pada minggu ini, Amerika Serikat telah baru saja membuat daftar hitam atas 28 perusahaan Cina karena perusahaan-perusahaan ini dikabarkan menekan muslim di Cina. Pendapat-pendapat bercampur mengenai hasil dari pertemuan ronde kedua antara kedua negara dengan perekonomian terbesar di dunia. Cina boleh berpikir mereka bisa meningkatkan problem politik Presiden Trump di Amerika Serikat untuk keuntungan mereka. Namun, Trump telah melipatgandakan tekanannya dan mengatakan Amerika Serikat akan mendapatkan kesepakatan perdagangan yang baik dan lengkap atau tidak samasekali.
Harga minyak mentah Nymex turun dan diperdagangkan disekitar $52.00 per barel. Hal kunci diluar pasar yang lainnya adalah indeks dolar AS yang naik pada pertengahan hari perdagangan kemarin. Postur “bearish” dari kedua pasar ini memberikan batasan atas kenaikan metal berharga kemarin.
Secara tehnis, pergerakan naik harga emas memiliki keuntungan tehnikal secara keseluruhan dalam jangka pendek. Obyektif kenaikan harga emas adalah menembus “resistance” yang solid di $1,543.30 setelah terlebih dahulu melewati $1,518.80 dan kemudian $1,525.80. Sedangkan obyektif penurunan harga ema adalah menembus “support” yang solid di $1,465.00 setelah melewati terlebih dahulu $1.500.00 dan kemudian $1,492.10.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido