(Vibiznews – Commodity) – Harga karet turun dari kenaikan harga kemarin karena harga minyak mentah turun, data ekspor Indonesia turun.
Harga karet Juni di TOCOM turun 1.6 yen menjadi 201 yen per kg. Harga karet di SHFE RU 2005 turun 70 yuan menjadi 13,020 yuan per ton. Harga karet SMR 20 di Malaysian Rubber Exchange 597.50 ringgit.
Harga minyak mentah turun 5% kemarin dan minyak brent turun 4.1% setelah konflik AS dan Iran mereda, Turunnya harga minyak mentah berdampak turunnya harga karet alam permintaannya berkurang karena karet sintetis berbahan minyak mentah akan murah.
Data dari bea cukai Indonesia bahwa ekspor karet alam Nopember 2019, sebesar 180,400 ton turun 14.30% dari bulan lalu dan turun 17.24% dari tahun lalu. Standard ekspor karet sebesar 169,200 ton, ekspor karet campuran sebesar 47,700 ton dan karet tobacco sheet rubber 43,300 ton.
Total ekspor karet alam Indonesia dari Januari sampai Nopember sebesar 2.369 juta ton turun 13.22 % dari tahun lalu pada periode yang sama.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido