(Vibiznews – Commodity) – Review Pasar Mingguan Awal bulan Juli. Harga soft commodities di akhir minggu masih beragam.
Harga kopi Arabika pada penutupan pasar hari Jumat 08 Juli 2022 naik. Menguatnya real Brazil ke tertinggi 1 minggu terhadap dolar. Persediaan di ICE turun ke terendah 22 tahun.
Harga gula naik pada penutupan pasar hari Jumat 8 Juli. Harga gula di New York naik ke tertinggi 4 minggu. Harga gula di London naik ke tertinggi 3 minggu.
Harga gula naik karena harga minyak mentah naik 1% pada hari Jumat. Menguatnya Real Brazil ke kurs tertinggi 1 minggu terhadap dolar.
Harga kakao turun pada penutupan pasar hari Jumat 8 Juli 2022. Harga kakao di New York turun ke harga terendah 11 ½ bulan. Harga kakao di London turun ke harga terendah 1 ¾ bulan. Menguatnya indeks dolar AS ke tertinggi 20 tahun sehingga menurunkan harga kakao.
Adapun penggerak pasar pada minggu ini adalah sebagai berikut :
KOPI
Harga kopi Arabika September di ICE New York naik $1.55 (0.71%) menjadi $220.45 dan harga kakao di London naik 1.90%.
Selama seminggu ini harga kopi Arabika turun 1.9%.
Faktor Penggerak Harga Kopi :
- Produksi kopi global 2022/23 ( Oktober – September) akan naik 4.7% dari tahun lalu menjadi 174.95 juta kantong menurut USDA.
- Pasar kopi global di 2022/23 akan menjadi surplus 3.5 juta kantong dari defisit 7.3 juta di 2021/22 kantong menurut Citi Group
- Laporan ICO total ekspor kopi global Oktober – Mei 2022 naik 1.3% dari tahun lalu menjadi 88.506 kantong.
- Perkiraan ekspor kopi Brazil di 2021/22 turun 27% dari tahun lalu menjadi 33.2 juta kantong dari 45.67 juta kantong di 2020/21 karena kekeringan menurut the USDA’s FAS
- Produksi kopi Brazil di 2022 diperkirakan akan naik 12% menjadi 53.4 juta kantong menurut CONAB
- Colombia National Federation of Coffee Growers melaporkan produksi kopi Colombia dari Juni naik 6% dari tahun lalu menjadi 939,000 kantong.
- Ekspor kopi Robusta Vietnam dari Januari sampai Juni 2022 naik 21.7% dari tahun lalu menjadi 1.027 MMT menurut Vietnam’s General Statistics Office
- Produksi kopi Robusta Vietnam di 2021/22 diperkirakan naik menjadi 31.58 juta kantong dari 31.1 juta kantong. Perkiraan Produksi di 2022/23 akan turun 2.2% dari tahun lalu menjadi 30.9 juta kantong menurut USDA.
- The Green Coffee Association melaporkan pada 16 Juni persediaan kopi hijau di AS di bulan Mei naik 1.6% dari bulan lalu. Persediaan naik 3.2% dari tahun lalu menjadi 6.004 juta kantong .
Analisa tehnikal untuk kopi Arabika dengan support pertama di $219 , berikut ke $212 sedangkan resistant pertama di $ 226 dan berikut ke $ 231.
GULA
Harga gula Oktober di ICE New York naik 50 sen (2.70%) menjadi $19.02 dan harga gula Agustus di ICE London naik 2.50%.
Selama seminggu ini harga gula naik 5,26 %.
Faktor Penggerak Pasar Gula:
- Produksi gula dunia di 2022/23 ( Oktober/ September) akan naik 2% dari tahun lalu menjadi 174.400 MMT dari 174.000 MMT di 2021/22 menurut ISO.
- Pasar gula dunia di 2022/23 akan menjadi 2.8 MMT dari surplus 237,000 MT di 2021/22 menurut ISO
- Persentase tebu yang dijadikan gula naik 46.4% di 2020/21 dari 34.9% di 2019/20 karena turunnya permintaan etanol menurut CONAB.
- Perkiraan Produksi gula Brazil, negara produsen gula terbesar di dunia di tahun 2022/23 naik 15% dari tahun lalu menjadi 40.3 MMT menurut CONAB.
- Perkiraan Export Brazil di 2022/23 naik 3.7% dari tahun lalu menjadi 26.6 MMT menurut USDA FAS
- Produksi gula India di 2021/22 diperkirakan naik 12.2% dari tahun lalu menjadi 35 MMT dari 33.3 MMT menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
- Ekspor gula India di 2021/22 akan mencapai rekor 9 MMT menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
- Ekspor gula Thailand diperkirakan sebesar 7 MMT di 2021/22 menurut the Thailand Office of Cane and Sugar Board
Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama di $ 18.20 dan berikut ke $17.70 sedangkan resistant pertama di $ 18.70 dan berikut ke $19.60.
KAKAO
Harga kakao September di ICE New York turun $36 (1.53%) menjadi $2,318 per ton. Harga Kakao September di ICE London turu 1.89%.
Selama seminggu ini harga kakao di New York turun 0.17%.
Faktor penggerak pasar kakao :
- Perkiraan produksi kakao dunia di 2021/22 (Oktober – September) akan turun 5.2% dari tahun lalu menjadi 4.995 MMT menurut ICCO
- Perkiraan produksi kakao yang digiling 2021/22 akan naik 2.4% dari tahun lalu menjadi 5.05 MMT menurut ICCO
- Perkiraan pasar Kakao global di 2021/22 akan defisit 181,000 MT dari surplus 215,000 MT di 2020/21 menurut ICCO.
- Pemerintah Ivory Coast melaporkan bahwa persediaan kakao turun akumulasi kakao yang dikirim ke pelabuhan sebesar 2.29 MMT pada tanggal 1 Oktober – 3 Juli turun 1.3% dari tahun lalu
- The Ghana Cocoa Board memperkirakan panen kakao Ghana di 2021/22 sebesar 950,000 MT turun 5.6% dari 1.06 MMT perkiraan panen 2020/21
Analisa tehnikal untuk kakao dengan support pertama di $ 2,280 dan berikut ke $2,260 sedangkan resistant pertama di $2,400 dan berikut ke $2,470.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting.