(Vibiznews – Commodity) – Review Pasar Minggu ke- 2 bulan Juli. Harga soft commodities di akhir minggu masih beragam.
Harga kopi mixed pada penutupan pasar hari Jumat 15 Juli. Harga kopi Robusta turun ke harga terendah 10 ½ bulan. Melemahnya dolar membuat harga kopi Arabika naik dari harga terendah 8 bulan.
Persediaan kopi Arabika di ICE turun ke terendah 22 tahun. Persediaan kopi Robusta Naik ekspor kopi Vietnam naik 13.3 %.
Harga gula pada penutupan pasar Jumat 15 Juli naik ke harga tertinggi 5 Minggu. Melemahnya indeks dolar menyebabkan harga gula kembali naik. Harga minyak mentah naik 2 % menaikkan harga etanol.
Harga kakao pada penutupan pasar hari Jumat 15 Juli naik tinggi. Indeks dolar turun membuat harga kakao naik dari harga terendah 1 tahun hari Kamis.
Harga kakao sempat ke harga terendah 1 tahun pada hari Kamis. Tanda bahwa permintaan kakao berkurang. Laporan IRI produksi coklat AS turun 1.5% dari tahun lalu dalam 13 Minggu sampai 12 Juni.
Adapun penggerak pasar pada minggu ini adalah sebagai berikut :
KOPI
Harga kopi Arabika September di ICE New York naik $4.50 (2.30%) menjadi $199.80. Harga kopi Robusta September di ICE London turun 0.36%.
Selama seminggu ini harga kopi Arabika turun 11.2 %
Faktor Penggerak Harga Kopi :
- Produksi kopi global 2022/23 ( Oktober – September) akan naik 4.7% dari tahun lalu menjadi 174.95 juta kantong menurut USDA.
- Pasar kopi global di 2022/23 akan menjadi surplus 3.5 juta kantong dari defisit 7.3 juta di 2021/22 kantong menurut Citi Group
- Laporan ICO total ekspor kopi global Oktober – Mei 2022 naik 1.3% dari tahun lalu menjadi 88.506 kantong.
- Produksi kopi Brazil di 2022 diperkirakan akan naik 12% menjadi 53.4 juta kantong menurut CONAB
- Colombia National Federation of Coffee Growers melaporkan produksi kopi Colombia dari Juni naik 6% dari tahun lalu menjadi 939,000 kantong
- Ekspor kopi Robusta Vietnam dari Januari sampai Juni 2022 naik 21.7% dari tahun lalu menjadi 1.027 MMT menurut Vietnam’s General Statistics Office
- Produksi kopi Robusta Vietnam di 2021/22 diperkirakan naik menjadi 31.58 juta kantong dari 31.1 juta kantong. Perkiraan Produksi di 2022/23 akan turun 2.2% dari tahun lalu menjadi 30.9 juta kantong menurut USDA.
- The Green Coffee Association melaporkan pada 16 Juni persediaan kopi hijau di AS di bulan Mei naik 1.6% dari bulan lalu. Persediaan naik 3.2% dari tahun lalu menjadi 6.004 juta kantong.
Analisa tehnikal untuk kopi Arabika dengan support pertama di $197 , berikut ke $195. Resistant pertama di $ 211 dan berikut ke $ 218.
GULA
Harga gula Oktober di ICE New York naik 28 sen (1.48%) menjadi $19.25. Harga gula Oktober di ICE London naik 1.54%.
Selama seminggu ini harga gula naik 1.20 %.
Faktor Penggerak Pasar Gula:
- Perkiraan Produksi gula Brazil, negara produsen gula terbesar di dunia di tahun 2022/23 naik 15% dari tahun lalu menjadi 40.3 MMT menurut CONAB.
- Perkiraan Export Brazil di 2022/23 naik 3.7% dari tahun lalu menjadi 26.6 MMT menurut USDA FAS
- Produksi gula India di 2021/22 diperkirakan naik 12.2% dari tahun lalu menjadi 35 MMT dari 33.3 MMT menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
- Ekspor gula India di 2021/22 akan mencapai rekor 9 MMT menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
- Ekspor gula Thailand diperkirakan sebesar 7 MMT di 2021/22 menurut the Thailand Office of Cane and Sugar Board
Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama di $ 18.60 dan berikut ke $18.20 . Resistant pertama di $ 19.20 dan berikut ke $19.00 .
KAKAO
Harga kakao September di ICE New York naik $74 (3.29%) menjadi $2,321 per ton. Harga kakao September di ICE London naik 2.14%.
Selama seminggu ini harga kakao di New York naik 0.12% .
Faktor penggerak pasar kakao :
- Perkiraan produksi kakao dunia di 2021/22 (Oktober – September) akan turun 5.2% dari tahun lalu menjadi 4.995 MMT menurut ICCO
- Perkiraan pasar Kakao global di 2021/22 akan defisit 181,000 MT dari surplus 215,000 MT di 2020/21 menurut ICCO.
- Pemerintah Ivory Coast melaporkan bahwa persediaan kakao turun akumulasi kakao yang dikirim ke pelabuhan sebesar 2.32 MMT pada tanggal 1 Oktober – 10 Juli hampir tidak berubah dari tahun lalu
- The Ghana Cocoa Board memperkirakan panen kakao Ghana di 2021/22 sebesar 950,000 MT turun 5.6% dari 1.06 MMT perkiraan panen 2020/21
Analisa tehnikal untuk kakao dengan support pertama di $ 2,220 dan berikut ke $2,170 sedangkan resistant pertama di $2,340 dan berikut ke $2,380
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting