(Vibiznews – Forex) GBP/USD naik ke arah 1.2050 dan diperdagangkan di sekitar 1.2045 di tengah kembalinya arus resiko yang membebani dollar AS yang safe-haven dengan berat. Ketidak pastian politik dan kekuatiran akan resesi tetap berlangsung di tengah ekspektasi kenaikan tingkat bunga BoE sebesar 50 bps pada bulan Agusgtus.
GBP/USD sempat tertekan turun memulai minggu perdagangan yang baru namun pada kerendahan di level 1.1960 pasangan matauang ini menarik pembeli yang membeli dari bawah dan berbalik naik pada jam perdagangan sesi Eropa sampai kepada sesi AS.
Angka PMI Inggris pada hari Jumat minggu lalu yang muncul lebih baik daripada yang diperkirakan telah meneguhkan pasar akan pertaruhan kenaikan tingkat bunga Bank of England sebesar 50 bps pada bulan Agustus. Hal ini terus menjadi pendorong naik Poundsterling Inggris.
Sebaliknya dollar AS terus berjuang untuk mendapatkan daya tariknya kembali dan diperdagangkan turun ke level terendah sejak tanggal 5 Juli. Kombinasi faktor-faktor ini telah mendorong pasangan matauang GBP/USD naik, meskipun kenaikan dibatasi oleh masalah Brexit dan kekuatiran akan perlambatan ekonomi global.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.2000 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1960 dan kemudian 1.1900. “Resistance” terdekat menunggu di 1.2100 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2115 dan kemudian 1.2200.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido