Rekomendasi EUR/USD 27 Februari 2023: Jatuh ke Kerendahan Beberapa Minggu

990

(Vibiznews – Forex) Pada jam perdagangan sesi AS hari Jumat minggu lalu, EUR/USD berada di bawah tekanan bearish dan jatuh ke level terendah sejak awal bulan Januari ke bawah 1.0550 di sekitar 1.0545 setelah data dari AS menunjukkan bahwa inflasi PCE AS bulan Januari naik lebih kuat daripada yang diperkirakan.

Data dari AS menunjukkan bahwa inflasi PCE inti tahunan naik ke 4.7% pada bulan Januari, dibandingkan dengan yang diperkirakan pasar di 4.3% dan memberikan dorongan naik terhadap dollar AS.

EUR/USD gagal mengumpulkan momentum pemulihan pada hari perdagangan terakhir, Jumat  minggu lalu. Sebelum keluarnya data Personal Consumption Expenditures (PCE) Price Index AS pasangan matauang ini berada di dekat 1.0600, namun dalam keadaan rentan jatuh.

Pada paruh kedua perdagangan hari Kamis, membaiknya sentimen pasar dan turunnya yields obligasi treasury AS membatasi kenaikan dollar AS dan membantu EUR/USD naik.

Bureau of Economic Analysis (BEA) AS merevisi pertumbuhan GDP riil tahunan AS untuk kuartal ke empat menjadi 2.7% dari sebelumnya 2.9% pada perkiraan pertama meskipun data ini tidak berdampak panjang terhadap performance USD dengan para rivalnya.

Angka inflasi PCE inti tahunan, yang dipakai oleh the Fed sebagai alat ukur inflasi AS, diperkirakan turun ke 4.3% pada bulan Januari dari sebelumnya 4.4% pada bulan Desember. Sementara Consumer Price Index (CPI) inti tahunan turun ke 5.6% pada bulan Januari dari sebelumnya 5.7% pada bulan Desember.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di 1.0525 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0500 dan kemudian 1.0450. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0600  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0630 dan kemudian 1.0660.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido