(Vibiznews – Forex) GBP/USD terus berfluktuasi di dalam rentang harga yang relatip sempit di atas 1.2400 pada hari Senin.
Walaupun sikap pasar yang berhati-hati membuat pasangan matauang GBP/USD tidak bisa mengumpulkan momentum bullish-nya, namun melemahnya dollar AS membantu sehingga GBP/USD tidak mengalami kerugian.
Pada jam perdagangan sesi AS GBP/USD berhasil naik ke atas 1.2450 dan diperdagangkan di sekitar 1.2464 karena melemahnya dollar AS. Indeks dollar AS turun 0.33% ke 101.227 karena turunnya yields obligasi treasury AS. Yields treasury AS benchmark 10 tahun turun ke 3.543%.
Setelah penurunan yang tajam yang terjadi pada hari Jumat minggu lalu, memulai minggu perdagangan yang baru, GBP/USD berhasil stabil di atas 1.2400.
Reaksi awal dari keluarnya data survey PMI AS dari S&P Global yang bagus pada yang keluar pada hari Jumat minggu lalu, yang merefleksikan aktifitas sektor swasta telah berkembang dengan kecepatan yang lebih kuat daripada yang diperkirakan, telah membantu dollar AS menguat menghadapi rival-rivalnya.
Namun memasuki minggu perdagangan yang baru pada hari Senin, indeks saham FTSE 100 Inggris diperdagangkan sedikit turun pada awal hari Senin dan indeks saham berjangka AS turun antara 0.3% – 0.4%, yang merefleksikan sentimen pasar yang berhati-hati.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.2430 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2400 dan kemudian 1.2360. “Resistance” terdekat menunggu di 1.2480 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2500 dan kemudian 1.2550.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.


