(Vibiznews – Forex) EUR/USD kehilangan daya tariknya dan turun ke arah 1.0800 di sekitar 1.0817 pada paruh ke dua perdagangan hari Senin. Sementara para investor menunggu hasil pembicaraan batas hutang AS, sikap pasar yang berhati -hati telah membantu dollar AS berhasil mempertahankan pijakannya dan membatasi kenaikan dari pasangan matauang ini.
Pasangan matauang EUR/USD diperdagangkan di sekitar 1.0817 dengan sempat melemahnya USD sebelum akhirnya berhasil menguat kembali. Pasangan matauang ini sempat turun ke dasar di 1.0759 pada hari Jumat minggu lalu, ke rendahan selama satu bulan,
Sentimen pasar yang buruk membatasi kenaikan pasangan matauang ini. Di satu pihak, ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengejutkan para investor dengan komentarnya yang hawkish. Di segi lain, pembicaraan batas hutang AS tanpa terduga mengalami kebuntuan.
Powell pada hari Jumat mengatakan bahwa inflasi jauh di atas obyektif dari the Fed dan bahwa inflasi yang tinggi ini menghadapi kesukaran yang signifikan. Dia mengulangi bahwa para pembuat kebijakan berkomitmen kuat untuk mengembalikan inflasi ke 2%. Selain itu, Garret Graves dari GOP yang memimpin negosiasi dari sisi Republikan mengatakan bahwa pembicaraan batas hutang AS dihentikan sesaat. Hal ini merusak sentimen pasar.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.0790 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0745 dan kemudian 1.0700. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0850 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0895 dan kemudian 1.0940. .
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.


