(Vibiznews – Forex) EUR/USD bangkit dari kerendahan intraday di 1.0891, ke sekitar 1.0914, setelah data dari AS menunjukkan bahwa Housing Starts AS naik tajam pada bulan Mei, meskipun dolar AS juga mendapatkan kekuatan terhadap rival-rivalnya.
EUR/USD sempat jatuh ke 1.0891 pada hari Selasa dengan sentimen pasar yang buruk mendukung naiknya dolar AS. Pasar keuangan terus menggali keprihatinan yang baru atas kesehatan perekonomian Cina.
Ketakutan akan perlambatan ekonomi Cina mendapatkan momentum setelah bank sentral Cina, People’s Bank of China (PBoC), memangkas tingkat bunga benchmark-nya sebesar 10 bps sesuai dengan yang diperkirakan pasar.
Hari sebelumnya, beberapa bank papan atas, termasuk Goldman Sachs dan JP Morgan, merevisi turun perkiraan pertumbuhan ekonomi Cina sehingga membangkitkan ketakutan akan berkurangnya permintaan dari Cina.
Dolar AS semula harus berjuang untuk naik selama paruh pertama perdagangan hari Selasa, namun akhirnya naik tajam setelah keluarnya data makro ekonomi AS yang memberikan semangat. Menurut Biro Sensus AS, Housing Starts AS naik sebesar 21.7% pada bulan Mei, sementara Building Permits naik sebesar 5.2% pada bulan yang sama, jauh dari yang diperkirakan.
EUR/USD berhasil pulih setelah anggota Dewan Gubernur European Central Bank (ECB) Olli Rehn memberikan pernyataannya yang hawkish. Rehn mencatat bahwa inflasi hanya turun dengan bertahap dan tidak sampai kepada level yang dikehendaki.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.0890 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0850 dan kemudian 1.0810. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0945 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0995 dan kemudian 1.1040. .
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.


