(Vibiznews – Commodity) – Review Minggu Ke IV bulan Juni 2023 Harga kopi, gula, kakao semua turun.
Harga kopi turun pada penutupan pasar hari Jumat 23 Juni dengan harga kopi Arabika turun ke terendah 3 bulan Harga kopi Robusta masih diatas terendah 1 ½ minggu hari Rabu.
Harga kopi turun karena melemahnya pertumbuhan ekonomi global dipicu laporan purchasing manager di AS dan Eropa hari Jumat.
Harga kopi turun pada minggu ini perkiraaan cuaca membaik di Brazil yang berkurangnya akibat pembekuan sehingga petani dapat melanjutkan panen.
Harga gula turun ke terendah 2 bulan karena tekanan technikal . Harga gula turun tajam pada minggu ini karena perkiraan cuaca Brazil akan lebih panas sehingga mengurangi pengaruh kerusakan akibat beku.
Impor Cina Mei berkurang 87% dari tahun lalu menjadi 40,000 MT pada laporan hari Senin sehingga harga gula turun.
Harga kakao turun pada penutupan pasar hari Jumat 23 Juni 2023. Harga kakao tuurn karena cuaca kering di Ivory Coast sehingga truk yang mengirim kakao dari petani ke pelabuhan dapat melalui jalan yang kering setelah hujan deras menghalangi pengiriman kakao.
Pada hari Senin pemerintah Ivory Coast melaporkan petani mengirimkan kakao ke pelabuhan sebesar 2.19 MMT turun 2.2% dari tahun lalu dari 1 Oktober sampai 18 Juni pada tahun marketing 2022/23.
Berita di Pasar investasi global pada minggu lalu yang mempengaruhi harga komoditas :
- Indeks Dolar AS berakhir naik pada akhir pekan hari Jumat, kenaikan mingguan setelah penurunan tiga minggu berturut-turut .Indeks dolar AS berakhir naik 0,5% pada 102.90. Kenaikan di akhir pekan kenaikan mingguan sebesar 0,65%. Menguatnya indeks dolar membuat harga komoditas turun.
- Harga minyak turun pada akhir pekan hari Jumat, Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS berakhir turun 0,50%, atau 35 sen, menjadi $69,16 per barel.
- Secara mingguan harga minyak mentah berjangka WTI AS merosot -2,33%.
https://www.vibiznews.com/2023/06/24/harga-minyak-akhir-pekan-turun-membawa-kemerosotan-mingguan/
- Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell pada hari Rabu menegaskan bahwa kenaikan suku bunga dapat berlanjut
- Presiden Fed San Francisco Mary Daly mengatakan bahwa dua kenaikan suku bunga lagi tahun ini
- Bank of England pada hari Kamis mengejutkan pasar dengan kenaikan suku bunga 50 basis poin, kenaikan ke-13 berturut-turut untuk mengatasi inflasi yang terus meningkat.
Adapun penggerak pasar pada minggu ini adalah sebagai berikut :
KOPI
Harga kopi Arabika September di ICE New York turun $5,4 (3.17%) menjadi $164.85. Harga kopi Robusta turun 2.66%.
Harga kopi mingguan turun $10.07 (5.6%)
Faktor Penggerak Harga Kopi :
- Perkiraan produksi kopi global 2022/23 naik 1.7% dari tahun lalu menjadi 171.27 juta kantong menurut ICO
- Perkiraan Pasar kopi global 2022/23 menurun menjadi 7.3 juta kantong dari 7.1 kantong di 2021/22 menurut ICO
- Laporan ICO ekspor kopi global Oktober – Maret turun 6.4% dari tahun lalu menjadi 62.295 juta kantong.
- Perkiraan produksi kopi Brazil 2023/24 naik 14.5% dari tahun lalu menjadi 67.9 juta kantong menurut USDA –FAS
- Ekspor kopi hijau Brazil di bulan Mei turun 20% dari tahun lalu menjadi 2.12 juta kantong menurut Cecafe.
- Ekspor kopi Robusta Vietnam Januari – Mei turun 3.9% dari tahun lalu menjadi 886,121 MT menurut General Departement of Customs Statistics office
- Perkiraan produksi kopi Vietnam turun 3.5% menjadi 30.2 juta kantong menurut USDA FAS
- Perkiraan pasar kopi Robusta global di 2023/24 defisit 5.6 juta kantong menurut Volcafe
- Produksi kopi Robusta Indonesia di 2023/24 turun 18.1 % dari tahun lalu menjadi 9.7 juta kantong menurut the USDA’s FAS
- Perkiraan produksi Colombia di 2023/24 naik 2.3% menjadi 11.6 juta kantong menurut the USDA – FAS
Analisa tehnikal untuk kopi Arabika dengan support pertama di $169 berikut ke $160. Resistant pertama di $ 175 dan berikut ke $180
GULA
Harga gula Oktober di ICE New York turun 68 sen (2.72%) menjadi $24.29. Harga gula Oktober di ICE London turun 1.76 %.
Harga gula Mingguan turun 38 sen (1.54%)
Faktor Penggerak Pasar Gula: .
- Produksi gula global di 2023/24 diperkirakan naik 6% dari tahun lalu menjadi 187.881MMT menurut USDA
- Perkiraan Pasar gula global di 2023/24 turun menjadi surplus 2.1 MMT dari 4.15 MMT perkiraan 2022/23 menurut ISO
- Perkiraan Produksi gula Brazil di 2023/24 naik 37.7% dari tahun lalu menjadi 6.972 MMT menurut Unica.
- Produksi gula India di 2022/23 diperkirakan diturunkan menjadi 32.8 MMT dari perkiraan Januari 34 MMT menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
- Ekspor gula India di 2022/23 diperkirakan turun 6.1 MMT dari perkiraan Oktober 9 MMT menurut Indian Sugar Mills Association
Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama di $24.70 dan berikut ke $ 24.10 Resistant pertama di $25.80 dan berikut ke $26.40.
KAKAO
Harga kakao September di ICE New York naik $7 (0.22%) menjadi $3,203 per ton. Harga kakao September di ICE London turun 0.04%.
Harga kakao mingguan turun $39 (1.20%)
Faktor penggerak pasar kakao :
- Perkiraan produksi kakao dunia di 2022/23 akan naik 4.1% menjadi 5.017 MMT menurut ICCO
- Perkiraan kakao yang digiling di 2022/23 turun 0.6% dari tahun lalu menjadi 5.027 MMT menurut ICCO
- Perkiraan pasar Kakao global di 2021/22 akan defisit 306,000 MT dari 230,000 MT dari perkiraan September menurut ICCO.
- Pemerintah Ivory Coast melaporkan bahwa akumulasi persediaan kakao yang dikirim ke pelabuhan sebesar 2.19 MMT dimulai 1 Oktober 2022 – 18 Juni 2023 untuk 2022/23 turun 2.2 % dari tahun lalu.
Analisa tehnikal untuk kakao dengan support pertama di $ 3,090 dan berikut ke $3,030 sedangkan resistant pertama di $3,170 dan berikut ke $3,270
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
