(Vibiznews – Forex) GBP/USD berada pada tekanan bearish yang kuat dan diperdagangkan di level terendah dalam 10 hari di sekitar 1.2852.
GBP/USD melanjutkan penurunannya pada jam perdagangan Amerika Utara setelah munculnya data ekonomi yang bagus dari Inggris namun pasar berbalik turun oleh karena datangnya berita dari Jepang yang menguatkan dolar AS yang naik mengatasi kebanyakan matauang G7. GBP/USD diperdagangkan di sekitar 1.2852, turun 0012% setelah sempat menyentuh ketinggian harian di 1.2904.
GBP/USD sempat kehilangan daya tariknya dan turun menyentuh level terendah dalam 10 hari dekat 1.2800 pada awal jam perdagangan sesi AS sebelum akhirnya pulih kembali sedikit pada jam perdagangan sesi AS selanjutnya.
GBP/USD turun dari ketinggian 1.2904 dengan menguatnya dolar AS dan turunnya ekspektasi mengenai kenaikan tingkat bunga yang signifikan dari Bank of England.
Berita yang datang selama jam perdagangan sesi Asia memicu arus masuk ke dolar AS yang safe-haven. Bank of Japan (BoJ) diberitakan akan berpegang teguh kepada program YCC nya dan mempertahankan sikapnya yang dovish. Hal ini memicu kejatuhan GBP/USD yang sebelumnya sempat naik ke arah 1.2900 setelah keluarnya data ekonomi penjualan ritel Inggris.
Memulai minggu perdagangan yang baru pada minggu lalu di 1.3088, GBP/USD pada minggu lalu berbalik turun dengan cukup signifikan ke 1.2852, karena dolar AS berbalik menguat. Indeks dolar AS mengalami kenaikan lebih dari 0.60% mengarah ke 101.00 di sekitar 100.885. Koreksi naik terjadi karena kondisi dolar AS yang sudah “oversold” pada minggu lalu dan munculnya data ekonomi AS yang bagus. Dolar AS memperoleh momentum kenaikannya setelah data ekonomi AS menunjukkan penurunan di dalam Initial Jobless Claims ke level terendah dalam sembilan minggu.
Laporan inflasi di Inggris belakangan ini melemahkan tekanan terhadap Bank of England (BoE) untuk menaikkan tingkat bunga sebesar 50 bps pada pertemuan tanggal 3 Agustus nanti. Namun, dengan turunnya inflasi memicu dihitung ulangnya kembali ekspektasi mengenai kenaikan tingkat bunga oleh BoE.
Sementara itu, CME FedWatch Tool, menunjukkan bahwa ekspektasi the Fed akan menaikkan tingkat bunganya pada pertemuan bulan Juli minggu ini, meningkat ke 28% dari bulan lalu 15.9%.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.2817 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2766 dan kemudian 1.2692. “Resistance” terdekat menunggu di 1.2900 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2941 dan kemudian 1.3015.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.
