(Vibiznews – Forex) EUR/USD berada pada posisi di bawah dan diperdagangkan di teritori negatip di dekat 1.1050 di sekitar 1.1040 pada jam perdagangan sesi AS hari Selasa. Dolar AS berhasil mempertahankan kekuatannya setelah munculnya data sentimen konsumen AS bulan Juli dan membebani pasangan matauang EUR/USD dengan fokus pasar bergerak ke pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve AS pada hari Rabu.
Pasangan matauang EUR/USD memperpanjang rute bearish-nya pada hari Selasa, turun untuk hari ke enam berturut-turut dan diperdagangkan di kerendahan 1.1038, menjelang pembukaan Wall Street.
Para investor sedang menilai angka – angka makro ekonomi yang buruk menjelang keputusan bank sentral yang krusial, sementara pengetatan moneter yang agresif yang dimaksudkan untuk menjinakkan tekanan inflasi juga berarti naiknya resiko kemunduran ekonomi.
European Central Bank (ECB) merilis Bank Lending Survey menjelang keputusan kebijakan moneternya pada hari Kamis, melaporkan permintaan kredit turun ke rekor terendah sejak 2003.
Selanjutnya, Jerman mempublikasi kan survey IFO bulan Juli yang menunjukkan bahwa Business Climate Jerman turun lebih jauh, jatuh ke 87.3 dari sebelumnya 88.6. Data yang keluar dari area euro ini membangkitkan keprihatinan mengenai resesi di Jerman sehingga euro berada di bawah tekanan jual yang baru.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.1005 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0965 dan kemudian 1.0920. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1105 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1150 dan kemudian 1.1200.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.
