(Vibiznews – Forex) GBP/USD mengkonsolidasikan keuntungan mingguannya yang dicetak selama lebih dari tiga hari yang lalu dan selanjutnya bergerak sideways di antara keuntungan dan kerugian kecil selama jam perdagangan sesi Asia hari Kamis pagi. GBP/USD diperdagangkan di sekitar 1.2720.
GBP/USD sempat membukukan keuntungan untuk hari yang kedua pada hari Selasa, namun gagal mempertahankan momentum bullish-nya pada awal hari Rabu. Namun setelah keluarnya data perubahan employment AS dari ADP, pasangan matauang ini berhasil meraih kembali momentum bullish-nya. Data employment sektor swasta dari ADP yang lemah telah membebani dolar AS dan mendorong naik pasangan matauang GBP/USD.
Automatic Data Processing (ADP) AS melaporkan bahwa Perubahan Employment sektor swasta AS untuk bulan Agustus meleset daripada yang diperkirakan.
Dolar AS melemah dengan yields obligasi treasury AS benchmark 10 tahun berbalik turun ke arah 4.1% setelah ADP menunjukkan bahwa employment sektor swasta AS di bulan Agutus bertumbuh dengan kecepatan yang lebih lemah daripada yang diperkirakan.
Sektor swasta AS hanya menambah pekerjaan baru sebanyak 177.000, lebih rendah daripada yang diperkirakan penambahan sebesar 195.000 dan lebih rendah daripada bulan sebelumnya, bulan Juli sebesar 324.000. Performance yang luarbiasa dari employment selama empat bulan terhenti dengan semakin melambatnya rekrutmen dari perusahaan-perusahaan karena outlook ekonomi yang buruk.
Data employment sektor swasta untuk bulan Agustus yang lemah membawa dampak yang signifikan dengan ketua the Fed Jerome Powell di symposium Jackson Hole berjanji bahwa tindakan kebijakan lebih lanjut akan tergantung kepada data ekonomi yang keluar. Permintaan tenaga kerja yang lemah dari payrolls swasta AS akan bisa membuat para pembuat kebijakan di Federal Reserve AS untuk mendiskusikan penurunan tingkat bunga lebih cepat daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.2690 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2630 dan kemudian 1.2600. “Resistance” terdekat menunggu di 1.2740 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2770 dan kemudian 1.2800.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.


