(Vibiznews – Forex) EUR/USD pada jam perdagangan sesi AS hari Jumat malam minggu lalu, berhasil bertahan sedikit di bawah 1.0700 di 1.0697, karena melemahnya dolar AS.
Dolar AS mengalami penurunan dari ketinggian enam bulan di atas 105.00. Indeks dolar AS turun 0.11% pada hari Jumat minggu lalu ke bawah 105.00 di 104.912.
Penurunan indeks dolar AS terjadi karena pulihnya minat terhadap resiko diantara para investor dan karena turunnya yields obligasi treasury AS.
Pembukaan yang bullish di pasar saham AS, Wall Street, membuat dolar AS kesulitan untuk terus mengatasi rival – rivalnya dan membantu pasangan matauang EUR/USD memperoleh pijakannya kembali mengakhiri perdagangan minggu lalu.
Naiknya permintaan safe – haven membawa kepada penurunan yields obligasi treasury AS dan memicu penurunan dolar AS, terutama setelah dolar AS mengalami rally baru – baru ini ke level tertinggi sejak 9 Maret. Melemahnya dolar AS ikut mendorong kenaikan pasangan matauang EUR/USD.
Selain itu, dalam hal kebijakan moneter AS, spekulasi mengenai potensi kenaikan tingkat bunga oleh Federal Reserve AS pada bulan November kelihatannya telah kehilangan momentum. Partisipan pasar memperhitungkan dalam harga kemungkinan pemangkasan tingkat bunga oleh Federal Reserve AS akan terjadi pada kuartal ke dua tahun 2024.
Sementara itu dari European Central Bank (ECB), ada diskusi di pasar bahwa pada pertemuan ECB pada tanggal 14 September kemungkinan akan dihentikan untuk sementara kenaikan tingkat bunga dari ECB. Hal ini membuat pandangan di dewan pemerintahan ECB menjadi terbelah.
Dari data ekonomi, angka inflasi final Jerman menunjukkan bahwa Consumer Price Index (CPI) Jerman berada pada 0.3% secara bulanan pada bulan Agustus dan 6.1% secara tahunan dalam dua belas bulan terakhir. Angka ini tidak berubah dari perkiraan pendahuluan. Sementara Industrial Production di Perancis berkembang sebesar 0.8% MoM pada bulan Juli.
Dari sisi tehnikal, penurunan lebih lanjut terhadap pasangan matauang EUR/USD kelihatannya masih akan terjadi dalam jangka pendek.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.0680 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0635 dan kemudian 1.0516. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0755 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0790 dan kemudian 1.0822.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.
