Rekomendasi GBP/USD 11 September 2023: Tertolong Melemahnya Dolar AS

507

(Vibiznews – Forex) GBP/USD pada jam perdagangan sesi AS hari Jumat malam minggu lalu melanjutkan penurunan hariannya ke bawah 1.2480, diperdagangkan di sekitar 1.2461, level terendah dalam tiga bulan.

Namun penurunan GBP/USD lebih lanjut tertolong oleh karena melemahnya dolar AS pada hari perdagangan terakhir hari Jumat minggu lalu.

Pembukaan yang bullish di pasar saham AS, Wall Street, membuat dolar AS kesulitan untuk terus mengatasi rival – rivalnya dan membantu pasangan matauang GBP/USD memperoleh pijakannya kembali mengakhiri perdagangan minggu lalu.

Setelah kehilangan lebih dari 100 pips selama penurunan dalam tiga hari, GBP/USD terkoreksi naik pada jam perdagangan sesi Asia hari Jumat minggu lalu. Meskipun demikian pasangan matauang ini telah kehilangan momentumnya untuk bisa naik menembus resistance kuat di 1.2500.

Dolar AS masih bisa mempertahankan kekuatannya pada hari Kamis minggu lalu dan memaksa pasangan matauang GBP/USD tetap berada pada posisi di bawah setelah data mingguan yang dipublikasikan oleh Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan bahwa Initial Jobless Claims turun ke 216.000 dari sebelumnya 229.000.

Namun pada jam perdagangan sesi Asia hari Jumat minggu lalu, turunnya yields obligasi AS dan pergerakan yang positip dalam sentimen terhadap resiko menekan turun dolar AS. Indeks dolar AS turun 0.11% ke 104.912 sehingga membuat GBP/USD berhasil menghapus sebagian dari kerugian mingguannya.

Sementara itu, para investor telah menurunkan perkiraan tingkat bunga terminal dari Bank of England (BoE) setelah komentar yang berhati-hati dari para pembuat kebijakan BoE sebelumnya pada minggu lalu. Pasar sekarang memperhitungkan dalam harga probabilita sebesar 85% tingkat bunga terminal BoE menjadi 5.75%.

Support & Resistance 

“Support” terdekat menunggu di 1.2445 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2420  dan kemudian 1.2400. “Resistance” terdekat menunggu di 1.2500 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2530 dan kemudian 1.2550. 

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido.