(Vibiznews – Forex) Ketua the Fed Powell sempat memberikan optimisme sebentar yang mendorong EUR/USD naik ke 1.0766 dengan Powell mengatakan bahwa data ekonomi yang lebih kuat daripada yang diperkirakan akan membuat the Fed menaikkan tingkat bunga sepantasnya.
Namun asset yang berpenghasilan tinggi seperti EUR/USD berbalik turun dan diperdagangkan di sekitar 1.0730 setelah Powell membuat pernyataan berikutnya bahwa laporan Nonfarm Payrolls AS yang kuat akan mengakibatkan naiknya tingkat bunga lebih tinggi lagi.
Lihat: Forex Dolar AS 8 Februari: Merosot Merespon Komentar Powell
Para trader dan investor sangat cemas dan mencari tahu apa yang akan Powell katakan di klub ekonomi di Washington DC hari Selasa kemarin. Setelah keluarnya laporan Nonfarm Payrolls yang kuat secara mengejutkan pada minggu lalu, banyak yang percaya hal ini akan memaksa the Fed untuk tetap hawkish dalam kebijakan moneter AS lebih lama lagi.
Di dalam pidato dari ketua Federal Reserve AS Jerome Powell pada awalnya dia tidak membuat kejutan mengenai kebijakan moneter AS.
Namun pada akhir pidatonya, dia memperingatkan bahwa data ekonomi AS yang semakin kuat akan bisa memaksa the Fed untuk tetap hawkish lebih lama lagi. Dengan perkataan lain, Powell memperingatkan pasar bahwa inflasi di AS masih jauh dari selesai.
Pernyataan Powell yang terakhir ini membuat EUR/USD berbalik turun.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.0704 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0660 dan kemudian 1.0615. “Resistance” terdekat menunggu di 1.0745 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.0790 dan kemudian 1.0840.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido