(Vibiznews – Commodity) – Review Pasar Minggu ke II Nopember 2022 Harga kopi, gula, kakao beragam.
Pada minggu ini pengaruh dari melemahnya indeks dolar AS membuat harga kopi, gula dan kakao di New York naik.
Indeks dolar AS pada akhir pekan hari Jumat turun -1,67%, menambah penurunan Kamis -1,7%. pengaruh negatif dari laporan CPI Oktober AS yang lebih lemah dari perkiraan pada hari Kamis, yang mendukung spekulasi bahwa Fed akan mengurangi laju kenaikan suku bunga.
Harga kopi mixed pada penutupan pasar hari Jumat 11 Nopember 2022. Harga kopi Arabika di New York turun karena naiknya persediaan di ICE ke jumlah tertinggi 6 minggu.
Penurunan terbatas karena melemahnya indeks dolar AS 1.7% ke terendah 2 ¾ bulan.
Harga gula naik pada penutupan pasar hari Jumat 11 Nopember 2022. Harga gula mingguan naik 2 minggu berturut-turut. Harga gula di New York naik ke tertinggi 5 bulan dan di London naik ke tertinggi 2 bulan.
Unica melaporkan perkiraan hasil gula di Brazil di 2022/23 sampai Oktober turun 3.1% dari tahun lalu menjadi 30.281 MMT. Melemahnya dolar AS ke terendah 2 ¾ bulan membuat harga gula naik .
Harga kakao turun pada penutupan pasar hari Jumat 11 Nopember. Harga kakao di New York turun dari tertinggi 6 ¼ bulan karena profit taking di akhir minggu.
Menguatnya GBPUSD ke tertinggi 2 ½ bulan membuat harga kakao di London turun.
Adapun penggerak pasar pada minggu ini adalah sebagai berikut :
KOPI
Harga kopi Arabika Desember di ICE New York turun 90 sen (0.53%) menjadi $170.10. Harga kopi Robusta di ICE London naik 0.49%.
Harga kopi pada seminggu ini turun 3.2%.
Faktor Penggerak Harga Kopi :
- Produksi kopi global 2022/23 di perkirakan naik 4.7% dari tahun lalu menjadi 174.95 juta kantong menurut USDA
- Laporan ICO total ekspor kopi global Oktober – September 2022 turun 0.4% dari tahun lalu menjadi 129 juta kantong.
- Perkiraan produksi kopi Brazil di 2022 diturunkan menjadi 50.4 juta kantong dari perkiraan sebelumnya 53.4juta kantong menurut CONAB
- Colombia National Federation of Coffee Growers melaporkan produksi kopi Colombia di bulan Oktober turun 5% dari tahun lalu menjadi 942,000 kantong
- Ekspor kopi Robusta Vietnam pada 2021/22 sampai 30 September mencapai tertinggi 4 tahun sebesar 1.73 MMT menurut Vietnam’s General Statistics Office
- The Green Coffee Association melaporkan persediaan kopi hijau di AS bulan September naik 5.2% dari tahun lalu ke tertinggi 2 tahun menjadi 6,378,478 kantong
- Ekspor kopi hijau di Brazil bulan Oktober turun 2.9% dari tahun lalu menjadi 3.18 juta kantong menurut Cecafe
Analisa tehnikal untuk kopi Arabika dengan support pertama di $163, berikut ke $158 . Resistant pertama di $ 177 dan berikut ke $ 186.
GULA
Harga gula Maret di ICE New York naik 23 sen (1.18%) menjadi $19.64 . Harga gula Desember di ICE London naik 2.05%.
Harga gula pada minggu ini naik 4.75%
Faktor Penggerak Pasar Gula:
- Produksi gula global di 2022/23 naik 4.5% dari tahun lalu ke tertinggi 5 tahun menjadi 181.9 MMT menurut ISO
- Pasar global di 2022/23 surplus 5.6 MT menurut ISO
- Hasil gula Brazil di 2022/23 sampai turun 3.1% dari tahun lalu menjadi 30.281 MMT.
- Produksi gula India di 2022/23 diperkirakan naik 2 % dari tahun lalu menjadi 36.5 MMT menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
- Ekspor gula India di 2021/22 naik 57% menjadi 11 MT dari tahun lalu menurut Indian Sugar Mills Association (ISMA)
Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama di $ 18.80 dan berikut ke $18.40 Resistant pertama di $ 19.40 dan berikut ke $20.00
KAKAO
Harga kakao Desember di ICE New York turun $38 (1.49%) menjadi $2,520 per ton. Harga kakao Desember di ICE London turun 2.71%.
Harga kakao mingguan naik 3.53%
Faktor penggerak pasar kakao :
- Perkiraan produksi kakao dunia di 2021/22 akan turun menjadi 4.890 MMT dari perkiraan 4.923 MMT menurut ICCO
- Perkiraan pasar Kakao global di 2021/22 akan defisit -230,000 MT dari perkiraan Juni defisit -174,000 MT menurut ICCO.
- Pemerintah Ivory Coast melaporkan bahwa akumulasi persediaan kakao yang dikirim ke pelabuhan sebesar 348,923 MT dimulai 1 Oktober – 6 Nov untuk 2022/23 turun 22,7% dari tahun lalu.
- The Ghana Cocoa Board memperkirakan panen kakao Ghana di 2021/22 turun 35% dari tahun lalu menjadi 685,000 MT terendah 12 tahun
- Perkiraan produksi Ghana di 2022/23 turun menjadi 760,000 MT dari perkiraan sebelumnya 800,000 MT menurut Rabo Bank
Analisa tehnikal untuk kakao dengan support pertama di $ 2,500 dan berikut ke $2,450 sedangkan resistant pertama di $2,420 dan berikut ke $2,450
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
